TRIBUNMANADO.CO.ID, MITRA - Sampah plastik yang dibuang ke tepian jalan seakan menjadi hal lumrah bagi warga di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara.
Pasalnya, hal ini seakan dibiarkan oleh Pemkab Mitra.
Masalah sampah bahkan tak pernah ada solusi.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mitra pun seakan cuek.
Keberadaan sampah plastik di tepian jalan menimbulkan bau busuk bagi pengendara.
Seperti yang ada di jalan penghubung Kabupaten Mitra-Boltim.
Tumpukan sampah plastik yang ada di jalan tersebut membuat pengendara jenuh.
Seorang pengendara asal Kecamatan Ratatotok, Brayen, mengaku heran dengan pemerintah yang seadakan membiarkan warga seenaknya menjadikan tepi jalan sebagi TPA.
"Masalah sampah di tepi jalan ini sudah berlangsung lama," ujarnya saat ditemui, Rabu (5/2/2025) di Ratatotok.
"Tapi saya lihat pemerintah hanya terkesan membenarkan apa yang dilakukan masyarakat. Padahal itu salah," kata dia.
Ia menyoroti tak adanya TPA dan tempat penampungan sampah sementara di tiap kecamatan.
Alhasil, warga pun seenaknya membuang sampah ke tepian jalan.
"Akhirnya kami pengendara harus menghirup bau busuk," ungkapnya.
"Karena tidak hanya sampah plastik yang dibuang tapi popok hingga popok pun dibuang ke tepian jalan," ucap dia.
Baca juga: Dikeluhkan Wisatawan Karena Kotor, Dispar Mitra Langsung Bersihkan Sampah di Pantai Lakban
Baca juga: Daftar Lengkap Kepala Daerah Terpilih yang Tidak Akan Dilantik Prabowo pada 20 Februari 2025
Dirinya meminta agar dinas-dinas yang tak menunjukkan kinerjanya dengan baik, alangkah baiknya dicopot saja pimpinannya.
"Daripada hanya terima gaji kemudian tak ada kerja kan lebih baik dicopot," tandas dia.(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.