Menurutnya saat ini pihak Rumah Sakit masih mencari indentitas korban.
"Soalnya tidak ada KTP jadi kita sulit menghubungi pihak keluarga," jelasnya.
Dia menambahkan ketika sudah ada pihak keluarga, korban akan dirujuk ke RSUD Kandouw.
"Kita harus rujuk karena ini patah tulang," pungkasnya.
Pengingat
Berita ini tidak atau bukan ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa.
Bagi pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu.
Anda bisa menghubungi psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental setempat.
Bisa juga Anda berkonsultasi ke Rumah Sakit Jiwa Prof. dr. VL. Ratumbuysang di Manado, Sulawesi Utara.
Baca juga: Berita Heboh di Manado Sabtu 1 Februari 2025: Perempuan Diduga Lompat dari Jembatan Interchange
(TribunManado.co.id)