Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut fakta-fakta seputar penangkapan seorang remaja oleh Tim Tarsius Presisi Polres Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).
Remaja ini ditangkap lantaran kerap membagikan konten senjata tajam (sajam) jenis panah wayer di akun media sosial TikTok.
Konten yang menampilkan senjata tajam tersebut diunggah oleh pelaku ke platform TikTok dan langsung menjadi viral.
Beberapa warga yang geram dengan konten tersebut kemudian melaporkannya melalui kolom komentar pada akun TikTok Tim Tarsius Presisi Polres Bitung.
Pada Minggu (12/1/2025) sekitar pukul 02.00 WITA, pelaku yang masih di bawah umur berhasil ditangkap oleh Tim Tarsius Presisi Polres Bitung di Jalan Kelurahan Wangurer Timur, Kecamatan Madidir, Bitung, Sulut.
Dalam pemeriksaan, pelaku mengaku bahwa dirinya sering membuat senjata tajam jenis panah wayer di rumahnya.
Pelaku juga mengungkapkan bahwa ia belajar cara membuat panah wayer dari seorang temannya yang tinggal di Parigi Tofor, Kelurahan Bitung Tengah, Kecamatan Maesa.
Selain itu, pelaku juga mengaku sering terlibat dalam tawuran antar kelompok (tarpok) antara anak-anak muda dari Parigi Tofor dan anak-anak muda Pasar Tua.
Barang bukti yang berhasil diamankan di rumah pelaku, yang terletak di Kecamatan Girian, berupa 12 anak panah wayer, 2 pelontar, 1 buah gurinda kecil, 1 buah kertas amplas, dan 1 unit handphone merk Samsung A03 warna hitam.
Atas perbuatannya, pelaku terancam dikenakan Pasal 2 ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang kepemilikan senjata tajam.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>
Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>
Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>