Shin Tae yong Dipecat

Imbas Pemecatan Shin Tae-yong, Masa Lalu Erick Thohir di Inter Milan Dikuliti

Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan calon Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.

Hal itu langsung nampak saat dirinya menukangi Inter Milan.

Nerazzurri tak bisa mendapatkan hasil-hasil baik yang diharapkan.

Pada akhirnya, Frank de Boer hanya bertahan empat bulan saja sebagai pelatih Inter Milan.

Kuasa Erick Thohir pun perlahan lenyap dari Inter Milan seiring kekuatan Suning Group yang makin kuat.

Pada akhirnya, ia menjual kepemilikan saham mayoritasnya di Inter Milan.

Posisinya sebagai Presiden klub pun pupus.

Langkah penuh sorotan kembali diambil Erick Thohir saat menjabat sebagai Ketua Umum PSSI.

Ia memutuskan untuk mengganti Shin Tae-yong dengan pelatih baru.

Hingga detik ini, satu nama pelatih yang muncul ke permukaan dan jadi kandidat kuat pelatih Timnas Indonesia ialah Patrick Kluivert.

Secara profil mantan pemain, Kluivert jelas mempunyai CV mentereng seperti pernah memperkuat Ajax Amsterdam, Barcelona hingga AC Milan.

Namun dalam karier manajerial, mantan penggawa timnas Belanda ini masih kalah jauh dari Shin Tae-yong.

Patrick Kluivert mulai terjun di dunia kepelatihan pada Juli 2008 ketika menjadi pelatih penyerang AZ Alkmaar.

Setelah satu setengah tahun, Kluivert direkrut Ange Postecoglou ke klub Australia Brisbane Roar sebagai asisten pelatih pada 2010.

Kluivert kembali jadi pelatih striker di NEC Nijmegen kemudian melatih FC Twente U21. Dari 45 laga bersama Twente U21, Kluirt 25 kali menang dan 13 kali kalah.

Di tangan Kluivert FC Twente U21 menempati peringkat pertama Beloften Eredivisie.

Baca juga: Daftar Bupati Terkaya di Sulawesi Tenggara yang Terpilih pada Pilkada 2024

Baca juga: Chord dan Lirik Lagu Sadar Posisi - Syahiba Saufa

Halaman
123

Berita Terkini