TRIBUNMANADO.CO.ID - Ramadan merupakan bulan yang spesial bagi umat Islam.

Pada bulan kesembilan dalam kalender Hijriah ini, umat Islam wajib menjalankan ibadah puasa.

Selain itu, umat Islam juga dianjurkan memperbanyak amal ibadah lainnya.

Puasa sendiri berasal dari Bahasa Arab, as-saum, yang artinya menahan diri dari suatu perbuatan.

Sedangkan berdasarkan syariah, puasa adalah menahan diri dari segala hal yang bisa membatalkan puasa.

Puasa dilakukan sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari. 

Puasa juga disebut sebagai menahan diri dari makan dan minum, serta menahan diri dari hawa nafsu, tindakan dan perkataan yang sia-sia, serta tindakan dan perkataan yang dilarang oleh Allah.

Puasa di bulan Ramadhan diperintahkan oleh Rasulullah pada tahun kedua Hijriah.

Hal ini didasarkan pada firman Allah:

{ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ كُتِبَ عَلَيۡكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِكُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُونَ }

Yâ ayyuhalladzîna âmanû kutiba 'alaikumush-shiyâmu kamâ kutiba 'alalladzîna ming qablikum la'allakum tattaqûn

Terjemahannya:

”Wahai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS Al-Baqarah/2:183)

Syarat dan Rukun Puasa Ramadhan

Agar puasa mendatangkan manfaat pelaksanaanya harus sesuai syarat dan rukun puasa.