Bitung Sulawesi Utara

Camat Maesa Welmi Kalangit Subsidi Masyarakat Beli Beras di Pangan Murah Pemkot Bitung

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Camat Maesa Welmi Kalangit di tengah-tengah masyarakanya saat gelaran Gerakan Pangan Murah Pemkot Bitung

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Ratusan masyarakat Kota Bitung, Sulawesi Utara, antusias mengerumuni sejumlah meja yang berjejer di tribun lapangan kantor Wali Kota Bitung, Rabu (16/10/2024).

Di atas meja ada berbagai jenis pangan yang dijual dengan harga murah.

Harga-harga tersebut lebih murah dengan yang ada di warung, toko, kios maupun ritel modern.

Pemerintah Kota Bitung, melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian melaksanakan Gelar Pangan Murah (GPM).

Menariknya dari ratusan warga itu, didominasi masyarakat dari Kecamatan Maesa.

Mereka rela antre untuk memperoleh beras dua sak, yang disubsidi oleh Camat Maesa Welmi Kalangit S.Sos.

Setiap 1 sak beras SPHP berukuran 5 kilogram, dijual dengan harga Rp 58 Ribu.

Namun khusus masyarakat di Kecamatan Maesa, hanya membayar Rp 38 ribu karena Rp 20 ribu disubsidi oleh Camat Maesa Welmi Kalangit.

Aksi sosial yang dilakukan Camat Maesa tersebut menuai apresiasi dan ucapan terima kasih dari warga Kelurahan Bitung Tengah Rosmin Adilang.

"Camat ini memang is the best. Bantu subsidi Rp 20 ribu untuk membeli beras di sini. Tak hanya subsidi beras, Camat juga talangi upah para perangkat kelurahan di Kecamatan Maesa," kata Rosmin Adilang.

Camat Maesa Welmi Kalangit S.Sos, dalam keterangannya bilang, subsidi yang dilakukan kepada masyarakat yang membeli beras di Gelar Pangan Murah sebagai bentuk menerapkan upaya Wali Kota Bitung Maurits Mantiri dalam mengajag inflasi dan stabilitas pangan.

"Terima kasih pak Walikota Bitung Maurits Mantiri sudah lakukan Pangan Murah, ini singgah sangat bantu kebutuhan pangan masyarakat," jelas Welmi Kalangit.

Terpisah Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Steven Prok sampaikan jenis-jenis pangan yang di jual dengan harga miring.

Ada minyak goreng Rp 18 ribu per liter, bawang putih rp 44 ribu per kilogram dan bawang merah rp 35 ribu per kilo, serta beras SPHP rp 58 ribu per 5 kilogram.

"Untuk beras SPHP pertama disiapkan 5 ton lalu ditambah 1.5 ton," kata Steven Prok.

Lanjutnya, ada juga telur harga bervariatif tergantung ukuran.

Lalu ada tepung terigu Rp 9 rb ribu per kilogram, migor rp 35 dua liter dan beras 5 kilogram rp 70 ribu. (crz)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>> 

Berita Terkini