"Teman dekat. Teman dekat kan banyak nih, teman-temannya. Nah, di antara teman-temannya itu ada satu yang menurut cerita kepada saya telah mengkhianati kepercayaan itu," tandasnya.
Menurutnya, sakit hati Baim telah di ujung.
"Jadi ini adalah sakit hati seorang laki-laki yang telah dikhianati kepercayaannya, seperti itu," ungkap Fahmi.
Ditanya lebih lanjut soal kesibukan Baim menjadi pemicu Paula berkhianat, Fahmi berdalih hal tersebut tak bisa menjadi alasan.
"Jadi gini, pada saat kita saling percaya di dalam rumah tangga. Dekat jauh pun kepercayaan itu masih bisa terjaga. Dekat jauh pun seorang istri masih bisa menjaga kehormatannya," urainya lagi.
Pihaknya merasa kesibukan bukan suatu hal yang bisa membenarkan perselingkuhan.
"Jadi bukan persoalan orang sibuk bekerja. Orangnya di sini, suaminya di sana tetap mereka masih bisa menjaga kehormatannya masing-masing."
"Artinya, kepercayaan itu penting dalam sebuah rumah tangga. Itu saja. Jadi jangan dibawa akibat itu, enggak ada, akibat ini problem dari dalam diri sendiri masing-masing. Bukan karena pekerjaan," pungkasnya.
Awal Mula Gugat Cerai dan Alasan Tuduh Paula Selingkuh
Pada kesempatan lain, Fahmi Bachmid juga buka-bukaan soal awal mula gugatan cerai kliennya dengan sang istri, Paula Verhoeven.
Termasuk alasan menuduh Paula Verhoeven telah selingkuh.
Fahmi menjelaskan, kala itu Baim Wong menelepon dirinya dan meminta waktu bertemu pada 29 September 2024 lalu.
Hingga pertemuan keduanya terjadi di kantor Baim Wong, Tiger Wong Entertainment.
"Jadi berawal 29 September dia telepon saya 'Bang, ada waktu buat ketemu', dia cerita selintas. Saya bilang 'saya nggak bisa bicara di telepon, kamu di mana kita ketemu'," ucap Fahmi pada Baim dalam telepon, dikutip dari YouTube Trans TV Official, Jumat (11/10/2024).
Pada pertemuan tersebut, Fahmi langsung meminta Baim menjelaskan permasalahan secara detail.