Melihat hal itu Goyo turun dari mobil dengan membawa pisau badik panjang miliknya dan melakukan pengancaman terhadap warga yang menghalangi mobil mereka.
Kemudian Nio juga turun dari mobil, tapi tak membawa pisau badik miliknya, yang ditinggalkan dalam kendaraan.
Nio menuju kearah motor warga perum, untuk memindahkannya.
Epas kemudian memanggil Nio dan Goyo untuk segera masuk kedalam mobil, dan pergi meninggalkan perum menuju ke Kota Manado. (fis)
Baca Berita Lainnya di: Google News
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya