Meski demikian, di balik pencapaiannya, kabar sedih harus ia terima, dimana sang ibu meninggal dunia saat dirinya masih dalam studi di akademi kepolisian kala itu.

Menjadi salah satu penjabat polisi di Kotamobagu, Waafi mengaku banyak kesan dari pengalaman saat bertugas.

Diketahui, Waafi sempat digelar sebagai kapolsek termuda di tahun 2023.

Salah satu kasus besar yang sempat ditangani waafi sebagai polisi pembunuhan dan persetubuhan kepada anak dibawa umur, dengan tersangka JT.

Pria tampan yang hobi olahraga ini mengaku sangat menyukai pantai dan gunung.

Dirinya mengatakan bila hal tersebut bisa membawa ketenangan baginya.

Sosok Waafi yang masih muda, tentu menginspirasi banyak generasi hari ini.

Menurut Waafi, bagi yang ingin menjadi seorang polisi maka harus dibarengi dengan kegigihan, termasuk dengan belajar.

“Belajar Berdoa, Berserah diri,” kata pria yang masih lajang ini.

Saat ini, Pria kelahiran Jakarta, 17 September 1999 itu menjabat sebagai Kapolsek di Kota Utara Kotamobagu.