KKB di Papua

Daftar 6 Eks Anggota TNI yang Membelot Jadi KKB di Papua, Ada Mantan Kostrad

Editor: Alpen Martinus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KKB Papua Minta Imigran di Paniai Segera Angkat Kaki Seusai Bunuh Danramil Aradide

Atas pembunuhan Praka Hendrik Fonataba dan sopir taksi bernama Rusli tersebut, Panglima Komando Gabungan Wilayah (Kogabwilhan) III Letjen TNI Richard Tampubolon memerintahkan Panglima Komando Operasi TNI (Koops TNI) HABEMA beserta Komandan Komando Pelaksanaan Operasi (Dankolakops) dan Komandan Pasukan Nanggala Kopassus melanjutkan Operasi Pengejaran.

 Aparat gabungan tersebut yakni Polda Papua, Satgas Damai Cartenz, dan Kodam XVII Cenderawasih.

Mereka melakukan operasi sejak Jumat (14/6/2024) hingga Senin (17/6/2024).

Dalam operasi tiga hari tersebut, aparat gabungan berhasil menduduki markas OPM atau Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Undius Kogoya di Distrik Bibida, Kabupaten Paniai, Papua Tengah.

Bahkan, dua anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau Kelompok  Kriminal Bersenjata (KKB) tewas ditembak aparat gabungan. Satu dari dua OPM yang tewas tersebut merupakan disersi atau mantan Prajurit TNI Prada Danis Murib.

Perburuan Bripda Aske Mabel alias Bripda AM (23). 

Seorang anggota Polres Yalimo, Bripda Aske Mabel alias Bripda AM (23) membawa kabur empat pucuk senjata api laras panjang jenis AK buatan China serta 60 butir amunisi dari Markas Polres Yalimo di Provinsi Papua Pegunungan.

Bripda AM (23) mencuri empat senjata api AK tersebut pada Minggu (9/6/2024) pukul 4.00 WIT pagi sesaat dirinya berpura-pura untuk mengecas HP di markasnya.

Bripda AM diduga bergabung dengan OPM. Hingga saat ini Polda Papua dan aparat gabungan masih melakukan pengejaran terhadap Aske Mabel.

Sebelum merampas senjata, pelaku mendatangi Mapolres Yalimo di Elelim dengan mengenakan pakaian preman.

"AM harus diamankan sehingga senpi yang dibawa tidak jatuh ke tangan yang salah. Polda Papua telah mengirimkan personel tambahan," kata Kapolda Papua Mathius Fakhiri melalui keterangan tertulis, Senin (10/6/2024) lalu.

Fakhiri mengatakan, personel yang dikirim yakni dari Satuan Brimob Polda Papua dan Satgas Ops Damai Cartenz. "Tentunya untuk membantu Polres Yalimo melakukan pencarian terhadap AM," kata Fakhiri.

Fakhiri pun meminta dukungan semua pihak untuk menginformasi keberadaan Bripda AM tersebut.

“Saya mengharapkan dukungan keluarga, tokoh-tokoh masyarakat dan adat serta masyarakat yang mengetahui keberadaan AM dapat menginformasikan kepada pihak Kepolisian, maupun dapat menyadarkan AM untuk kembali ke Polres,” harap dia.

Selain sosok kedua di atas, berikut daftar nama 6 eks prajurit TNI membelot ke KKB Papua/OPM, di antaranya Lukius dan Yotam Bugiangge.

Halaman
1234

Berita Terkini