Bitung Sulawesi Utara

Pemkot Bitung Sulawesi Utara Terkesan Tak Acuh dengan Jalan Rusak, Warga: Rawan Kecelakaan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jalan rusak yang sudah berbulan-bulan tak diperbaiki. Lokasinya ada di jalan Pekuburan Girian, Bitung, Sulawesi Utara.

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Kota Bitung Sulawesi Utara (Sulut), terkesan acuh terhadap jalan rusak.

Pasalnya, dari sekian banyak jalan rusak di Kota Digital tersebut sudah berbulan-bulan tak kunjung ada sentuhan.

Seperti yang terpantau di satu di antara titik jalan yang rusak, tepatnya jalan dekat Pekuburan Girian.

Jalan itu merupakan akses ke pasar Girian dan persekolahan di Kecamatan Girian, Kota Bitung Sulut.

Ada empat persekolahan, yang bisa di tempuh dengan melalui jalan rusak itu.

Ada SMPN 1 Bitung, SMA Kristen T2 Girian, SD Katolik Stella Maris Girian dan TK Katolik Girian.

Kondisi jalan rusak itu, sempat diberitakan oleh media pada bulan Maret 2024.

Selang dua bulan kemudian, hingga Minggu (9/6/2024) kondisi jalan masuk rusak.

Warga mengeluhkan kondisi jalan rusak dan tertutup kubangan air seusai diguyur hujan.

Khususnya warga yang akan ke pasar dan mengantar anak ke sekolah, merasa tidak nyaman dan terganggu ketika melintas jalan itu.

"Kalau mau pergi ke pasar setiap pagi selalu lewat di jalan rusak kubur Girian.

Pernah alas kaki yang di pakai basah kena percikan air saat motor yang dibawa sama-sama melintas dengan motor dari arah berlawanan," kata Ibep seorang warga yang melintas, Minggu (9/6/2024).

Menurut Ibep warga yang tinggal di wilayah Girian Permai, kondisi jalan tersebut juga rawan kecelakaan.

Karena selain rusak, jalan itu tertutup kubangan air sehingga pemotor yang akan melintas memilih menghindar dan kerap berpapasan dengan kendaraan dari arah yang berlawanan.

Untuk itulah warga berharap jalan rusak itu segera diperbaiki, karena banyak warga yang melintas baik pakai motor dan berjalan kali.

Ironisnya, tak jauh dari titik tersebut terdapat dua lokasi jalan rusak.

Kedua jalan rusak itu berada di depan dan samping SMA Kristen T2 Girian.

Pemkot Bitung yang dikonfitmasi melalui Camat Girian Kader Djumading, seperti tak bisa memberikan penjelasan.

"Sudah, Sudah," kata Kader Djumading.

Entah apa maksud dari pernyataan camat Girian ini.

Padahal di bulan Maret 2024 yang lalu, saat dikonfirmasi terkait beberapa jalan rusak di kubur Girian serta SMA Kristen T2 sempat memberikan keterangan sudah menyampaikan ke instansi terkait, agar supaya segera di perbaiki, jalan rusak itu.

Karena ternyata sudah banyak keluhan dari warga kepadanya, terkait jalan rusak itu.

Berita Terkini