Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Jalur independen agaknya laris manis pada Pilkada serentak 2024 di Sulawesi Utara (Sulut).

Menariknya calon yang maju via independen bukan kelas medioker.

Tapi kelas kakap. Contohnya Elly Lasut yang menjabat Ketua Demokrat Sulut.

Kemudian Wenny Lumentut yang punya basis massa signifikan.

Catatan tribunmanado terdapat tiga figur yang pilih maju lewat jalur independen.

Pertama Elly Lasut.

Elly Engelbert Lasut (E2L) yang digadang-gadang maju sebagai cagub menyiapkan langkah cadangan jika Partai Demokrat tak menemukan teman koalisi.

Pasalnya, sejumlah parpol pemegang kursi di DPRD Sulut selain PDIP telah mendeklarasikan Koalisi Solidaritas Sulut Maju (KSSM).

Koalisi ini berisi Partai Gerindra, Golkar, Nasdem, PSI dan Perindo.

Informasi E2L mulai menyiapkan 'plan B' dibenarkan putrinya, Hillary Brigita Lasut. Jalur independen bisa jadi pilihan.

"Kita memang sedang menyiapkan (kumpul KTP). Sementara jalan," kata HBL beberapa waktu lalu.

Kata HBL, jumlah KTP yang dikumpulkan tim sejauh ini sudah melewati 15 ribuan.

Kata anggota DPR RI terpilih ini, ia akan mengawal suara yang dipercayakan rakyat Sulawesi Utara.

"Saya pastikan jika E2L melenceng dalam perjuangan untuk rakyat kecil, saya akan menjadi yang paling depan melawan E2L sekalipun itu papa saya," kata Hillary lagi.

HBL mengungkapkan pula, komitmen E2L dan dirinya kepada rakyat Sulawesi Utara tak pernah berubah.

"Mari kita kumpulkan KTP untuk melawan skenario jahat. Dengan parpol atau tidak, Partai Demokrat tetap berkoalisi dengan rakyat lewat jalur indepeneden," kata Hillary. Informasi yang dihimpun tribunmanado, ia perlu mengumpulkan 200 ribu KTP.

Figur lainnya adalah Ramoy Luntungan.

Ramoy Markus Luntungan digadang - gadang maju Pilkada Minut 2024.

Ramoy didorong lantaran dinilai sebagai putra terbaik Minahasa Utara.

Minut butuh sosok seperti Ramoy yang punya visi memimpin, merakyat serta kemampuan birokrasi ulung.

Riwayat karir Ramoy berawal dari bawah. Ia pernah menjabat Camat sejumlah kecamatan di wilayah yang kini masuk Kabupaten Minahasa Utara.

Berkat kecemerlangannya, ia mencapai puncak. Ramoy menjabat Bupati Minsel periode 2005 - 2010. Kepemimpinannya sarat prestasi.
Prestasi individualnya menonjol.

Ia pernah meraih rangking satu Lemhanas. Dukungan arus bawah menguat agar Ramoy maju dan gayung pun bersambut. Ramoy siap maju.

"Para relawan mendesak saya maju, sebagai putra daerah saya siap," kata dia Jumat (15/3/2024).

Ramoy menyatakan, ia terpanggil maju di Minut karena ingin membangun daerah asalnya.

Ramoy adalah putra Tonsea, sub etnis Minahasa yang mendiami wilayah Minahasa Utara.

Ditanya kendaraan politik, Ramoy menyatakan bakal maju lewat jalur independen.

Alasannya, jalur independen mendekatkannya dengan rakyat.

"Dekat dengan rakyat," katanya.

Ramoy butuh 16 ribuan KTP.

Wenny Lumentut adalah figur paling serius maju di independen.

Ia bahkan sudah menunjuk wakil yakni Michael Mait. Baliho keduanya sudah beredar luas.

Beban Wenny lebih ringan. Ia cukup kumpulkan 7000 an KTP. (Art)