Cap Go Meh di Manado

Bagi Permen hingga Rela Jalani Puasa, Kisah Anak Anak yang Dindandani Mirip Dewi, Cap Go Meh Manado

Penulis: Arthur_Rompis
Editor: Alexander Pattyranie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak - anak yang didandani mirip dewa dan dewi Cina di Cap Go Meh, Sabtu (24/2/2024) di kampung Cina, Manado, Sulawesi Utara.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Anak - anak yang didandani mirip dewa dan dewi Cina membetot perhatian ribuan warga Manado, Sulawesi Utara (Sulut) yang menyaksikan prosesi Cap Go Meh, Sabtu (24/2/2024) di kampung Cina, Kelurahan Calaca, Wenang, Manado,  Sulut.

Mereka tampil di atas kereta hias yang merupakan barisan ritual Cap Go Meh.

Warga mengagumi anak - anak ini yang agung penampilannya, namun lucu tingkahnya.

Saat berarak, anak anak ini pamer senyum.

Apalagi saat hendak difoto.

Bahkan mereka kerap melempar permen pada warga.

Anak anak ini membawa momen lucu hingga banyak warga yang berebutan memfoto atau memvideo karena tak mau ketinggalan momen.

Salah satu anak bernama Liona Kwan Lie manoy.

Umurnya masih 7 tahun.

Tribun menjumpainya sesaat sebelum prosesi.

Ia langsung tersenyum begitu dipotret.

Jane sang ibu mengaku sang anak tampil sebagai putri pengiring Dewi Kwan Im.

"Dia baru sekali ini tampil," kata dia.

Sebut Jane, sang anak sangat antusias saat diminta memerankan dewi.

Bahkan, Liona rela berpuasa Cia Cai yakni tidak makan makanan bernyawa selama beberapa hari sebelum prosesi.

"Ia sangat senang, sangat bersemangat," kata dia.

Sebagai orang tua dirinya senang melihat sang anak sejak kecil memperlihatkan ketakwaan terhadap agama.

Claire Tjiang yang tampil sebagai dayang Dewi Kwan Im juga sangat bersemangat.

Sebut Maureen sang ibu, anaknya sudah tak sabaran untuk naik kereta hias sejak beberapa hari sebelumnya.

"Ia sudah tak sabaran," kata dia.

Saat tribun datang, Claire sementara dipasang di atas kereta.

Proses tersebut cukup ribet.

Ia musti didudukkan di atas sadel, kemudian dipasang begitu rupa agar nyaman dan aman.

Toh, Claire mandah saja.

Tak rewel.

Sang ibu senang melihat sang anak patuh terhadap kewajiban agama.

"Tentu sangat senang," katanya.

(Art)

Baca Berita Lainnya dari Tribun Manado di Google News

Berita Terkini