BITUNG, TRIBUNMANADO.CO.ID - Berdasarkan hasil perhitungan sementara kamar data DPC PDI Perjuangan (PDIP), Bitung Sulawesi Utara, caleg DPRD Bitung di daerah Pemilihan (Dapil) Bitung 3 Kecamatan Matuari - Ranowulu untuk sementara unggul.

"Jadi di Dapil Bitung 3, unggul sementara dari caleg-caleg PDIP lainnya adalah Geraldi Mantiri dengan 5.233 suara," kata Kepala Sekretariat DPC PDIP Bitung Suleman Luawo, Senin (19/2/2024).

Lanjut Suleman, jumlah itu diperoleh hasil penghitungan sementara di kamar data DPC PDIP Bitung, dari hasil C1 di 178 tempat pemungutan suara (TPS).

Baca juga: Hasil Hitung Sementara DPRD Bitung Partai Gerindra, Ronald Kansil Unggul dari 9 Caleg Lainnya

Untuk Kecamatan Matuari ada 111 TPS dan Ranowulu ada 67 TPS.

Dengan hasil sementara itu, menurut Suleman, Geraldi Mantiri yang juga ketua Fraksi PDIP DPRD Bitung berhasil memecahkan rekor atas namanya sendiri dengan jumlah suara paling banyak dari caleg-caleg DPRD Bitung dari PDIP.

Di mana pada edisi Pileg sebelumnya tahun 2019, Geraldi berhasil meraih suara terbanyak 5.054 suara di Dapil Bitung 3 Kecamatan Matuari - Ranowulu.

"Jadi sekali lagi, ini baru hasil sementata. Kami menunggu hasil resmi dari KPU Bitung," tambahnya.

Selain rekor yang buat oleh Geraldi Mantiri, yang kembali meraih unggul sementara diantara seluruh caleg PDIP di 4 dapil.

PDIP Kota Bitung, juga memecahkan mitos ketua DPRD yang mencalonkan lagi tidak terpilih.

Ketua DPRD Bitung dari fraksi PDIP saat ini Aldo Ratungalo, kembali maju di Pileg 2024 masih di dapil Bitung 2 Kecamatan Madidir dan Girian.

Dari hasil perolehan penghitungan sementara, Aldo meraih 2.000 lebih suara.

Mitos Ketua DPRD Bitung, yang kembali menjadi calon dan tidak terpilih terjadi pada Pemilu 2014 silam.

Waktu itu, Ketua DPRD Bitung petahana, Santy Gerald Luntungan (SGL), tidak jadi anggota DPRD saat pencalonan di Dapil IV Kecamatan Matuari - Ranowulu. 

SGL sapaannya, kalah bersaing dengan dua kompetitornya di PKP Indonesia, Greiti Mandey dan Stenly Pangalila.

Mitos ketua DPRD Bitung, yang tak terpilih ketika mencalonkan diri lagi terjadi pada Pemilu 2019.