TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Perolehan suara versi quick count, Pasangan Calon (Paslon) 02 Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di urutan ketiga.
Ganjar-Mahfud tertinggal dari Paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Perolehan suara PDIP pun unggul dibandingkan raihan suara Ganjar-Mahfud. Fenomena itu ditanggapi pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesian Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah.
Dia menilai PDIP kurang solid untuk urus Pilpres 2024, memenangkan Ganjar-Mahfud.
Diketahui beberapa kader PDIP telah bergabung memenangkan Prabowo-Gibran pada kontestasi kali ini. Ada Budiman Sujatmiko dan terakhir Maruaran Sirait atau Ara.
Perhitungan cepat Pilpres 2024 dari berbagai lembaga survei. Ganjar-Mahfud berada di posisi ketiga di bawah Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin.
Sementara itu suara PDIP dalam Pileg 2024, meski turun dari Pileg 2019, masih jadi yang tertinggi dibandingkan partai politik lainnya.
"PDIP tidak solid untuk urusan Pilpres. Bahkan elite-elitenya pun lebih banyak mempromosikan partai untuk DPR RI dibandingkan untuk Pilpres," kata Dedi dihubungi Kamis (15/2/2024).
Kemudian Dedi menyebutkan bahwa kekalahan Ganjar di Jawa Tengah dan Bali. Juga sudah terprediksi dari jauh-jauh hari.
"Misalnya dalam catatan beberapa lembaga survei termasuk IPO. Ketika tahun 2019 lalu Jokowi menguasai di atas 70 persen suara untuk wilayah Jawa Tengah dan Bali," kata Dedi.
"Tapi Ganjar pranowo dalam survei masih di bawah 50 persen. Ini sebetulnya sudah menandakan bahwa mereka (PDIP) sudah pecah sejak awal," sambungnya.
Terlebih kata Dedi, bahwa PDIP juga mengalami dinamika antara mengusung Ganjar Pranowo atau Puan Maharani.
"Dan saya kira perpecahan itu masih ada. Sekarang pro Puan Maharani lebih banyak kemudian bergeser ke Prabowo Subianto," tegasnya.
Sebagai informasi berikut di bawah ini perolehan sementara Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 dilakukan Litbang Kompas dengan cakupan data 71,65 persen.
PDI-P (16,96 persen), Partai Hanura (0,66 persen), Perindo (1,35 persen), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) (3,68 persen).
Sementara itu untuk perolehanan suara Pilpres 2024 dari hitung cepat Litbang Kompas pada Rabu (14/2/2024) malam.
Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul 58,73 persen. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 25,10 persen. (Tribunnews.com/Rahmat W Nugraha)