Kabar Artis

Sosok Jerry Yan, Pemeran Tao Ming Tse di Meteor Garden Masih Tampan dan Awet Muda di Usia 47 Tahun

Editor: Erlina Langi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Jerry Yan, Pemeran Tao Ming Tse di Meteor Garden Masih Tampan dan Awet Muda di Usia 47 Tahun

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nama Jerry Yan lagi ramai diperbincangkan akhir-akhir ini.

Sosok Tao Ming Tse dalam serial Meteor Garden ini kembali mencuri perhatian publik.

Bagaimana tidak, aktor Taiwan yang telah berusia 47 tahun ini tampak awet muda dan masih sangat tampan.

Sosok Jerry Yan sebagai Tao Ming Tse begitu tekenal di era 2000an.

Kini pemeran Tao Ming Tse itu kembali mencuri perhatian penggemarnya dengan penampilannya yang tetap awet muda.

Video terbarunya di sebuah acara pada 26 Januari 2024 menjadi viral di media sosial, memicu kagum dari banyak penggemar.

Dalam video tersebut, Jerry Yan tampil memesona dengan setelan jas berwarna biru, dan banyak yang terkejut melihat bahwa tidak ada tanda penuaan pada aktor kelahiran 1977 tersebut.

Reaksi para penggemar pun bermacam-macam, dari rasa kagum hingga kebingungan terkait keawetmudaannya.

"Pas nonton Meteor Garden, gue masih muda, tapi Jerry Yan enggak tua-tua. Nah, sekarang gue udah tua, dia malah makin glowing," tulis seorang pengguna media sosial.

Ternyata, keawetmudaan Jerry Yan memiliki rahasia tersendiri.

Dalam sebuah wawancara pada tahun 2023, Jerry Yan membagikan bahwa menjaga hidupnya damai adalah kunci penting untuk tetap terlihat muda.

Salah satu langkah yang diambilnya adalah menjauhkan diri dari penggunaan ponsel.

"Sangat sederhana, saya sama sekali tidak memakai handphone saya," ungkap Jerry Yan.

Aktor ini menjelaskan bahwa penggunaan ponsel dapat mengganggu emosional seseorang dan membuatnya sulit meraih kedamaian batin.

Ia jarang menggunakan ponsel kecuali benar-benar dibutuhkan dan bahkan tidak membaca berita sebagai hiburan.

Jerry Yan menyampaikan bahwa ponsel memiliki pro dan kontra, terutama dengan adanya informasi berlebihan yang dapat mengganggu keseimbangan hidup seseorang.

Ia menyatakan bahwa kebiasaan ini membantu menjaga ketenangan batinnya dan turut berkontribusi pada keawetmudaannya.

Riset juga menunjukkan bahwa terlalu banyak waktu yang dihabiskan untuk gadget dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan proses penuaan.

Sebuah studi baru menyebutkan bahwa paparan cahaya biru dari perangkat sehari-hari seperti ponsel dapat mempengaruhi berbagai sel di tubuh, termasuk sel kulit, sel lemak, hingga neuron sensorik.

Pendekatan Jerry Yan terhadap penggunaan ponsel menjadi inspirasi bagi banyak orang yang menginginkan kecantikan alami dan awet muda.

Bukan hanya teori Jerry Yan, beberapa riset telah menyatakan jika menghabiskan terlalu banyak waktu untuk gadget dapat memengaruhi penglihatan atau kesehatan mental seseorang.

Dikutip dari Business Standard, sebuah studi baru menunjukkan bahwa penggunaan ponsel juga dapat mempengaruhi proses penuaan.

"Paparan cahaya biru yang berlebihan dari perangkat sehari-hari, seperti TV, laptop, dan ponsel, mungkin berdampak buruk pada berbagai sel di tubuh kita, mulai dari sel kulit dan sel lemak hingga neuron sensorik," kata salah satu penulis studi tersebut. Jadwiga Giebultowicz, dari Oregon State University di AS.

Bahaya Radiasi HP: Apa Dampak dan Cara Meminimalkannya?

Kehidupan sehari-hari yang tak terlepas dari penggunaan telepon genggam, atau handphone (HP), memunculkan kekhawatiran terkait bahaya radiasi yang dapat mengintai penggunanya.

Meskipun banyak dugaan bahwa pemakaian HP secara berlebihan meningkatkan risiko kesehatan, belum banyak data ilmiah yang mendukung klaim tersebut.

HP bekerja dengan memancarkan gelombang radiasi, dan dugaan bahwa radiasi ini dapat meningkatkan risiko kanker serta gangguan pada otak dan saraf menjadi perhatian banyak orang.

Selain adanya paparan radiasi, sinar yang dipancarkan oleh ponsel dapat menimbulkan efek negatif pada kesehatan mata.

Ditambah lagi, pemakaian HP secara berlebihan juga dapat menyebabkan seseorang kecanduan gadget, malas bergerak, dan kurang bersosialisasi dengan orang di sekitarnya.

Meskipun sejauh ini belum ada bukti kuat terkait risiko kanker akibat radiasi HP pada manusia.

Beberapa dampak buruk yang diduga dapat disebabkan oleh radiasi HP adalah:

Radiasi Ponsel (dok/kolase)

1. Penurunan Tingkat Kesuburan Pria

Penggunaan HP yang sering diletakkan di saku celana, terutama pada pria, diduga dapat memengaruhi tingkat kesuburan.

Radiasi HP diduga dapat memengaruhi kualitas sperma, tetapi diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikannya.

2. Pengaruh terhadap Kesehatan Ibu Hamil dan Janin

Ada dugaan bahwa ibu hamil yang terpapar radiasi HP rentan mengalami kelahiran prematur.

Meskipun demikian, hal ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan pengaruhnya, dan ibu hamil disarankan untuk menggunakan handsfree.

3. Risiko Terjadinya Kanker Meningkat

Keterkaitan antara radiasi HP dan kanker masih kontroversial. Hingga saat ini, belum ada bukti kuat yang menyatakan bahwa radiasi HP dapat meningkatkan risiko kanker.

4. Pengaruh terhadap Tumbuh Kembang Anak

Anak-anak lebih rentan terhadap masalah kesehatan akibat radiasi HP karena sistem saraf mereka masih berkembang.

Beberapa penelitian menunjukkan dampak pada kelainan jaringan dan metabolisme sel-sel saraf di otak, namun dampak lebih lanjut masih perlu diteliti lebih lanjut.

Untuk meminimalkan paparan radiasi HP, beberapa tips yang dapat dilakukan antara lain:

  • Menggunakan HP secukupnya dan menghindari tidur di dekat HP.
  • Menggunakan alat tambahan seperti earphone untuk menjaga jarak HP dan kulit kepala.
  • Pastikan volume suara tidak terlalu keras agar tidak menyebabkan gangguan pendengaran.
  • Memberikan jarak saat mengunduh aplikasi atau melakukan streaming.
  • Taruh HP di dalam tas saat bepergian, hindari menaruhnya di saku celana atau baju.

Meskipun bahaya radiasi HP masih dalam penelitian lebih lanjut, penggunaan yang bijak dan penerapan langkah-langkah pencegahan dapat membantu meminimalkan potensi risiko kesehatan.

(*)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com 

Berita Terkini