TRIBUNMANADO.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Manado mengimbau masyarakat waspada Demam Berdarah Dengue (DBD).
Kepala Dinkes Kota Manado, dr Steaven Dandel MPH mengatakan, terjadi 54 kasus DBD Kota Manado dua pekan pertama tahun ini.
"Syukur tidak ada kasus meninggal akibat DBD. Angka ini lebih tinggi dari total kasus sepanjang Desember tahun lalu sebanyak 40-an kasus," kata Dandel kepada Tribunmanado.co.id, Selasa (15/1/2024).
Katanya, tren kasus DBD naik sejak akhir tahun lalu.
"Perlu diwaspadai ini musim hujan, setelah itu jentik nyamuk bisa banyak dan potensi kasus meningkat," katanya lagi.
Karena itu, Dinkes mengimbau masyarakat menjaga kebersihan. Paling utama ialah membasmi sarang nyamuk.
Caranya dengan rajin membersihkan got, saluran air, memeriksa secara berkala tempat penampungan air dan wadah lainnya.
Dinkes mengantisipasi jangan sampai terjadi lonjakan kasus seperti tahun 2019 yang mencapai seribuan kasus dalam sebulan.
"Kalau hanya seratusan kasus, fasilitas kesehatan kita masih bisa menangani, kalau lebih bisa keteteran. Karena itu masyarakat harus juga mencegah," katanya.(ndo)
Baca juga: Fogging Tak Boleh Digunakan untuk Mencegah Kasus DBD, Ini Penjelasan Kepala Dinkes Manado
Baca juga: 780 Kasus DBD Terjadi di Manado Sulawesi Utara Sepanjang 2023