Meski dianggap sebagai tim lemah, namun pelatih 53 tahun ini tak mau menutup mata mengenai kekuatan timnya sendiri.
Dengan semangat dan kepercayaan diri para pemain muda yang dimiliki, ia percaya Timnas Indonesia bisa berbicara lebih.
"Tim kita masih sangat muda. Kami adalah tim (dengan rata-rata usia) termuda di grup kami dan relatif lebih lemah. Namun, tetap saya bisa katakan bahwa tim kami punya potensial dan kami sedang mencoba membangun, bukan hanya performa, tetapi juga kepercayaan diri," tambahnya.
Merunut sejarah keikutsertaannya, Timnas Indonesia memang tak patut jika harus ciut nyali saat jumpa Irak.
Hal itu dikarenakan, Timnas Indonesia selalu meraih poin pada laga perdananya di Piala Asia.
Diketahui, penampilan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 merupakan keikutsertaannya yang kelima.
Sementara itu, dalam empat laga sebelumnya, Timnas Indonesia selalu tampil apik pada laga perdananya di Piala Asia.
Menariknya, dari empat laga itu Timnas Indonesia belum sekalipun meraih kekalahan.
Rinciannya yakni, menang dua kali dan imbang dua kali di laga pembuka.
Pada penampilan perdana di edisi 1996, Timnas Indonesia bermain imbang kontra Kuwait dengan skor 2-2.
Rapor imbang Timnas Indonesia kembali berlanjut pada edisi Piala Asia 2000 saat melawan Kuwait.
Lalu, di Piala Asia 2004, Timnas Indonesia mampu meraih kemenangan atas Qatar dengan skor 2-1.
Dua gol Skuad Garuda kala itu dicetak oleh Budi Sudarsono dan Ponaryo Astaman.
Sementara di Piala Asia 2007, Timnas Indonesia sukses menang 2-1 atas Bahrain lewat gol Budi Sudarsono dan Bambang Pamungkas.
Setelah absen 16 tahun, kini Timnas Indonesia kembali mentas di ajang Piala Asia 2023.
Rapor Timnas Indonesia di Laga Pembuka Piala Asia:
Piala Asia 1996 - Indonesia 2-2 Kuwait
Piala Asia 2000 - Indonesia 0-0 Kuwait
Piala Asia 2004 - Indonesia 2-1 Qatar
Piala Asia 2007 - Indonesia 2-1 Bahrain
Telah tayang di Tribunnews.com
Bac aBerita Lainnya di Google News
Baca Berita Terbaru Tribun Manado KLIK INI