TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Hari Raya Natal menjadi momen spesial bagi seluruh umat Nasrani.
Selain beribadah, masyarakat juga menikmati waktu liburan bersama keluarga.
Khusus di Minahasa, ratusan masyarakat memadati area Taman Cita Waya Langowan.
Taman tersebut Terletak di Desa Amongena II, Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.
Taman ini menjadi pusat keramaian bagi anak-anak hingga orang dewasa.
Dengan antusiasme yang tinggi, masyarakat berbondong-bondong ke taman tersebut.
Para penjual makanan turut memadati Taman Cita Waya Langowan.
Mereka menawarkan beragam hidangan lezat seperti cilok, pisang nugget, sate ayam, dan berbagai kuliner khas Minahasa.
Selain itu, terdapat pula penjual balon karakter kartun yang menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak.
Sementara itu, kembang api juga tersedia untuk dibeli, menambah semarak suasana Natal.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut, Pamit Buang Air Kecil, Anak Pedagang Nasi Goreng Tewas Tertabrak Kereta
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Malam, Pengendara Motor Vario Tewas, Jatuh Saat Menyalip lalu Terlindas Truk
Beberapa permainan hiburan anak juga ada di sana.
Masyarakat tampak sangat senang dan bersemangat memanfaatkan momen liburan ini dengan keluarga dan teman-teman tercinta.
Tak hanya itu, tradisi delman atau bendi juga menjadi satu di antara daya tarik.
Masyarakat memanfaatkannya untuk berkeliling desa dan mengunjungi rumah kerabat, menikmati keindahan serta kehangatan suasana Natal.
Salah satu masyarakat mengaku senang bisa merayakan Natal saat ini.
"Senang sekali, apalagi bisa rayakan Natal bersama keluarga," ucapnya kepada Tribunmanado.co.id.
Ia melanjutkan, Taman Cita Waya selalu menjadi pusat keramaian ketika hari Natal dan tahun baru.
"Di sini selalu ramai kalau Natal. Selain masyarakat lokal, ada juga beberapa orang dari luar yang datang. Tempat ini banyak makanan yang bisa dinikmati. Selain itu juga jadi tempat untuk jalan-jalan bersama keluarga," ucapnya.
Dengan penuh kegembiraan, masyarakat Minahasa meramaikan Taman Cita Waya Langowan.
Baca juga: Benarkah Penderita Diabetes Boleh Minum Kopi? Berikut Penjelasannya
Baca juga: Tradisi Perayaan Natal Khas Minahasa Sulawesi Utara: Pasiar Nae Bendi Keliling Kampung
Semaraknya suasana tersebut menggambarkan kasih sayang, persaudaraan, dan kerukunan umat di tengah perayaan Natal yang penuh berkat.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.