Namun begitu, meski tergolong pendatang baru, Arly dianggap punya potensi untuk mendulang suara.
Nicodemus Gabriel, pada edisi Pileg 2019 sudah menjadi celeg PDIP untuk DPRD Bitung dari Dapil 1 Kecamatan Maesa.
Namun ia belum berhasil, meraih banyak simpati maupun dukungan warga.
Kini, Nicodemus kembali maju bertarung dengan penuh keyakinan.
Bukan tanpa dasar jika yang bersangkutan kali ini optimis.
Pengabdiannya ke partai yang sudah bertahun-tahun menjadi kader dipercaya menjadi kekuatan tersendiri.
Ia dianggap representasi murni kader PDI Perjuangan yang berjuang dari bawah untuk mencapai tujuan.
Syam Panai, nama sapaannya adalah Opo. Dalam kontestasi politik pemilihan legislatif, sudah bukan hal baru baginya.
Syam Panai, merupakan pendatang baru di PDIP sama seperti Ricca Rahman.
Namun pada Pemilu 2014 ia terpilih menjadi anggota DPRD Bitung dari Partai Hanura Dapil 1 Kecamatan Maesa dengan 1.000 suara lebih.
Ia kemudian kembali jadi calon di Pileg 2019, namun gagal.
Caleg yang terakhir Masni Ishak, di Partai PDIP Masni ternyata merupaka pengurus DPC Kota Jayapura.
Dan sudah pernah menjadi caleg DPRD Kota Jayapura pada pileg lalu.
Srikandi berlatar belakang akademisi dan aktivis ini lebih banyak berkarir di Tanah Papua.
Majunya Masni di Dapil Bitung I dinilai punya potensi.
Sebab selain punya kemampuan finansial, ia juga punya modal penting lewat jejaring keluarga besarnya di wilayah Kecamatan Maesa.(crz/Adv)