TRIBUNMANADO.CO.ID, Bitung - Pasca bentrok dua kelompok di Bitung Sulawesi Utara (Sulut), belakangan di kaitkan dengan kinerja Kapolres Bitung AKBP Tommy B Souissa SIK dan jajaran.

Polres Bitung disebut harus di evaluasi, atas bentrok dua kelompok di Bitung.

Kabarnya, apa yang disuarakan itu terjadi pada Selasa (5/12/2023).

Baca juga: Jawaban Bawaslu Bitung Sulawesi Utara Soal Alat Peraga Kampanye yang Terpasang di Pohon

Kapolres dan jajaran, di 'kurung' dalam sebuah ruangan rapat lantai 2 Mapolres Bitung dan di evaluasi.

Tak tanggung-tanggung, pihak yang mengevaluasi adalah Komisi Kepolisian Nasional alias Kompolnas.

Terinformasi yang datang Benny Mamoto pimpinan Kompolnas.

AKBP Tommy B Souissa SIK Kapolres Bitung, yang di konfrontir terkait pihaknya di evaluasi kinerja atas peristiwa bentrok dua kelompok di Bitung oleh Kompolnas membantah.

"Pertemuan tadi untuk kesiapan Polres Bitung pengamanan (pam) Natal, tahun baru dan Pemilu," kata Kapolres Bitung ketika di konfirmasi lewat chat WA Selasa (5/12/2023).

Bahkan, untuk memperkuat kedatangan Kompolnas ke Polres Bitung bukan melakukan evaluasi kinerja Polres Bitung, Kapolres sempat mengirim round down kegiatan di WA wartawan tapi sudah di hapus.

Kapolres kembali memberikan informasi,  kedatangan Kompolnas dikaitkan dengan bentrok dua kelompok di Bitung beberapa waktu lalu benar.

Kompolnas datang mengecek para tersangka bentrok dua kelompok, yang kini di tahan di Mapolda Sulut.

Karena kasus tersebut, kini di tangani oleh Polda Sulut.

"Informasi kedatangan Kompolnas, jangan sampai disalah artikan ke hal-hal lain," tandasnya.