TRIBUNMANADO.CO.ID, Bitung - AKBP Tommy Bambang Souissa SIK, Kapolres Bitung akhirnya menyampaikan keterangan ke wartawan perihal ketegangan dua kelompok di Bitung Sulawesi Utara (Sulut), Sabtu (26/11/2023) kemarin.
Menurut Kapolres, pascakesepakatan damai berharap Bitung tetap damai.
"Untuk dampaknya (korban), kami masih melakukan pengecekan dan koordinasikan dengan pihak Polda Sulut nanti kami sampaikan," kata AKBP Tommy B Souissa SIK Kapolres Bitung usai kesepakatan damai Minggu malam pukul 02.15 Wita.
Baca juga: Berikut Isi Kesepakatan Damai Tokoh Agama di Kota Bitung Pasca Ketegangan Dua Kelompok
Sementara itu, Letkol Czi Hanif Tupen,ST.MIP Dandim 1310 Bitung yang baru diserah terima akan full suport membantu jaga keamanan di Bitung.
Bersama seluruh jajaran TNI yang ada di Bitung siap dukung kondusifitas, bantu rekan Polri mengamankan situasi di Kota Bitung.
Dandim 1310 Bitung berharap, kesepakatan damai yang tekah dilakukan semalam kedepan tidak ada lagi kejadian seperi hari Sabtu sore.
"Dalam kesepakatan damai, semua menyatu dalam persaudaraan. Mudah-mudahan kita semua cinta damai, tidak ada lagi kejadian seperti kemarin," kata Letkol Czi Hanif Tupen,ST.MIP Dandim 1310 Bitung.
Kapolres dan Dandim 1310 Bitung bilang, damai itu sangat berharga sekali, semua pihak, Forkopimda, Tokoh Agama, dan Pemerintah sudah bersepakat untuk mendamaikan ketegangan dua kelompok.(crz)