Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kondisi taman kota yang ada di kelurahan Pobundayan, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, memprihatinkan.
Taman kota ini nampak tidak terurus.
Jalan setapak di area taman ini sudah ditumbuhi tanaman liar.
Tidak hanya itu, fasilitas umum seperti toilet juga tak berfungsi lagi.
Ditambah banyak sampah plastik dan bekas botol miras terdapat hampir di semua titik di taman kota ini.
Hal ini pun dikeluhkan oleh masyarakat setempat, salah satunya Rais Hippi.
Rais mengaku bila hampir setiap hari banyak yang datang minum miras di taman ini.
"Tiap Minggu ada. Tempatnya di sini. Buktinya banyak botol-botol bekas minuman miras," katanya, Rabu (08/11/2023).
Tidak hanya itu, Rais juga sempat memergoki anak sekolah yang berdua-duan di taman ini pada siang hari.
"Selain ada yang minum miras malam hari, ada juga anak sekolah yang masih pakai seragam berdua-duaan di sini siang hari," ucapnya.
Menurut Rais, kondisi taman kota di Pobundayan ini sudah lama tidak terurus.
"Kondisi seperti ini sudah lama. Sudah bertahun-tahun," terangnya.
Rais juga menyatakan bila kondisi taman kota ini tak ada penerangan di malam hari.
"Lampu sudah tidak berfungsi. Sejak pertama kali dibuat hanya satu tahun kemudian padam," ungkapnya
"Jadi kalau malam hari sangat gelap. Sudah lama penerangan ini juga padam," tambahnya.
"Tidak ada juga penjaganya. Tempat sampah juga ada awalnya, sekarang sudah rusak dan sudah tak ada lagi," sambung Rais.
Dirinya kemudian berharap agar taman kota bisa diperbaiki kembali oleh Pemerintah Kota Kotamobagu seperti sediakala.
"Harapannya bisa cepat diperbaiki oleh pemerintah," ujar Rais.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Kotamobagu, Irawan Ginoga mengatakan hal ini akan ditindaklanjuti.
"Memang taman ini dibawa pengawasan kita (DLH). Karena memang kesibukan yang padat dari DLH ini, apalagi peninjauan Adipura ini. Jadi tetap kita akan laksanakan kebersihan. Tapi untuk sekarang masih akan fokus di empat kecamatan terlebih dahulu," terangnya.
Kadis DLH itu juga mengharapkan ada keterlibatan masyarakat dalam merawat lingkungan.
"Pastinya ini jadi tanggungjawab DLH. Buat masyarakat juga diharapkan agar tidak buang sampah sembarangan. Termasuk lampu di taman nanti kita akan cek, akan cari tahu penyebab kerusakan itu," ucapnya.
"Kebersihan itu juga ada menjadi tanggungjawab bersama bukan cuma pemerintah. Tetapi yang menyangkut di taman itu adalah tugas dari DLH," sambungnya.
Dirinya memastikan taman kota yang kondisinya mulai memprihatinkan ini bakal segera dilakukan pembersihan.
"Sampai sekarang memang belum ada laporan dari pengawas taman. Tetap kami dari DLH akan membersihkan itu," tutup Kadis DLH. (*)
• Oknum Polisi di Kotamobagu Diduga Peras Pengendara, Minta Uang Rp 5 Juta, Catut Nama Wakapolres
• Aliansi Pemuda Kotamobagu Sulawesi Utara Gelar Aksi Penggalangan Dana untuk Warga di Palestina
Baca berita lainnya di: Google News
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini