Kabar Israel

Reaksi Dunia Usai Militan Hamas Palestina Serang Israel yang Tewaskan Ratusan Orang, Dikutuk Keras

Editor: Frandi Piring
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reaksi Dunia Usai Militan Hamas Palestina Serang Israel yang Tewaskan Ratusan Orang, Dikutuk Keras.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Reaksi sejumlah negara setelah kelompok militan Palestina Hamas secara mengejutkan meluncurkan serangan skala besar terhadap Israel pada Sabtu (7/10).

Dalam serangan Hamas ke Israel ini menewaskan ratusan warga Israel.

Aksi baku tembak antara pasukan Israel dan ratusan militan Hamas masih berlangsung hingga Sabtu (7/10) malam.

Setidaknya 22 lokasi Israel, termasuk setidaknya dua lokasi di mana orang-orang bersenjata menyandera.

Beberapa negara-negara pun memberikan reaksi beragam dari adanya serangan oleh Hamas terhadap Israel tersebut.

Israel lancarkan serangan balasan ke jalur Gaza, Palestina. (Tribunnews.com/BBC Indonesia)

Amerika Serikat

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken menyampaikan duka dan keprihatinan atas serangan yang dilakukan Hamas terhadap Israel.

"Terorisme tidak pernah bisa dibenarkan. Kami berdiri dalam solidaritas dengan pemerintah dan rakyat Israel, dan menyampaikan belasungkawa atas nyawa orang Israel yang hilang dalam serangan ini," kata Blinken.

Sementera itu, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan pihaknya akan akan bekerja untuk memastikan Israel memiliki apa yang dibutuhkan untuk mempertahankan diri dan melindungi warga sipil dari kekerasan dan terorisme.

PBB

"Serangan ini mempunyai dampak yang mengerikan terhadap warga sipil Israel. Warga sipil tidak boleh menjadi sasaran serangan,” ujar Volker Tuerk, Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas

“Rakyat Palestina mempunyai hak untuk membela diri terhadap teror pemukim dan pasukan pendudukan,” kata Abbas seperti dikutip dari kantor berita WAFA.

Iran

Penasihat Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei mengucapkan selamat kepada para pejuang Palestina.

“Kami akan mendukung para pejuang Palestina sampai pembebasan Palestina dan Yerusalem,” kata Yahya Rahim Safavi yang dikutip dari kantor berita ISNA.

Televisi pemerintah Iran menunjukkan anggota parlemen bangkit dari kursi mereka dan meneriakkan “Matilah Israel”.

Kanselir Jerman Olaf Scholz

"Berita mengerikan datang kepada kami dari #Israel. Kami sangat terkejut dengan tembakan roket dari Gaza dan meningkatnya kekerasan. Jerman mengutuk serangan Hamas dan mendukung Israel," kata Scholz di media sosial.

Presiden Prancis Emmanuel Macron

Macron mengutuk keras serangan tersebut.

“Saya menyampaikan solidaritas penuh saya kepada para korban, keluarga mereka, dan orang-orang terdekat mereka,” katanya.

Arab Saudi

Kementerian luar negeri Saudi menyerukan “penghentian segera kekerasan”.

Mesir

Kementerian Luar Negeri Mesir memperingatkan “konsekuensi serius” dan menyerukan “menahan diri semaksimal mungkin serta menghindari bahaya yang lebih besar bagi warga sipil Israel”.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau

"Kanada mengutuk keras serangan teroris yang terjadi terhadap Israel. Tindakan kekerasan ini benar-benar tidak dapat diterima,” kata Trudeau.

“Kami mendukung Israel dan sepenuhnya mendukung hak mereka untuk membela diri. Pikiran kami tertuju pada semua orang yang terkena dampaknya. Kehidupan warga sipil harus dilindungi," sambungnya.

Inggris

“Inggris dengan tegas mengutuk serangan mengerikan yang dilakukan Hamas terhadap warga sipil Israel. Inggris akan selalu mendukung hak Israel untuk mempertahankan diri,” kata James Clevery, Menteri Luar Negeri Inggris.

Turki

“Kami menyerukan semua pihak menahan diri,” kata Tayyip Erdogan, Presiden Turki.

Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengutuk apa yang disebutnya sebagai “serangan teror” terhadap Israel dan mengatakan hak Israel untuk mempertahankan diri “tidak dapat diragukan”.

Polandia

"Saya terkejut dengan serangan brutal Hamas terhadap Israel hari ini. Serangan roket dan penahanan warga sipil sebagai sandera membangkitkan perlawanan terdalam kami. Polandia mengutuk keras semua tindakan kekerasan," kata Andrzej Duda, Presiden Polandia.

Ceko

“Serangan yang dilakukan dari Jalur Gaza adalah tindakan terorisme yang menyedihkan terhadap Negara Israel dan penduduk sipil,” kata Petr Pavel, Presiden Ceko.

“Serangan roket dan infiltrasi pasukan komando Hamas ke Israel akan menghalangi upaya apapun untuk mencapai solusi damai konflik Palestina-Israel untuk jangka waktu yang lama,” sambungnya.

Jepang

Kementerian Luar Negeri Jepang mengutuk keras peluncuran roket dan serangan lintas batas yang dilakukan Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya ke wilayah Israel.

Baca juga: Israel Bombardir Gaza Palestina, Benjamin Netanyahu Janji Hancurkan Tempat Persembunyian Hamas

Tayang di Tribunnews.com

Berita Terkini