Pilpres 2024

154 Hari Menuju Pilpres 2024 - Ini Sosok yang Punya Posisi Tawar Besar untuk Ganjar

Editor: Lodie Tombeg
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil bersalaman. Ridwan digadang sebagai figur cawapres yang mendampingi Ganjar.

RIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Ridwan Kamil digadang sebagai figur cawapres yang mendampingi Ganjar Pranowo.

Bagaimana dengan elektabilitas atau tingkat keterpilihan pasangan ini? Hasil survei Litbang Kompas terbaru, periode Agustus 2023, jika disandingkan Ganjar, Kang Emil meraih 8,4 persen.

Mantan Gubernur Jawa Barat ini bersaing sangat ketat dengan Sandiaga Uno 8,2 persen dan Erick Thohir 8,0 persen.

Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto, mengungkapkan pertemuan Ridwan dan Megawati sebatas membahas isu pembangunan.

Dia akui tidak terhindarkan jika alternatif politik pencalonan keduanya semakin santer terdengar.

Sejak periode survei Litbang Kompas sebelumnya, sosok Kang Emil sudah bertengger di papan atas persaingan. Khusus dengan Sandi, persaingan perebutan posisi teratas di antara keduanya kerap terjadi.

Dengan menggunakan hasil survei periode terakhir, potensi dukungan yang dapat dituai oleh pasangan Ganjar-Ridwan memang terbilang signifikan. Beberapa simulasi yang dilakukan dalam memilih pasangan Ganjar, posisi tawar Ridwan juga terbilang besar.

Golkar Tak Mungkin Melarang

Partai Golkar menanggapi isu RK menjadi cawapres pendamping Ganjar.

Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono mengungkapkan, Ridwan Kamil sudah menemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk membahas kemungkinannya menjadi cawapres Ganjar.

“Sudah bicara dengan Pak Airlangga, saya yakin pasti sudah. Saya tidak tahu kapan bertemunya tapi sudah ada pertemuan,” ujar Agung Laksono dihubungi awak media, Kamis (7/9/2023).

Agung bilang, partainya tak mungkin melarang Ridwan Kamil jika mantan Gubernur Jawa Barat itu dipercaya menjadi pendamping Ganjar.

Namun, kata Agung, seandainya wacana tersebut terealisasi, Golkar akan tetap berada dalam Koalisi Indonesia Maju untuk mendukung pencapresan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

“Kalau (Ridwan Kamil) diminta berpasangan dengan Pak Ganjar, saya kira itu sebuah kehormatan dan bagi Golkar, tentu tidak ada alasan untuk melarang,” katanya.

(Tribun)

Berita Terkini