Kemarau di Manado

Kemarau di Manado Sulawesi Utara, Warga Butuh Air dari Pemerintah: untuk Mandi dan Cuci Baju

Editor: Rizali Posumah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi sumur yang kekurangan air karena kemarau di Manado, Sulawesi Utara.

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Manado, Sulawesi Utara masih dilanda kemarau. 

Kemarah mengakibatkan banyak sumur dan sungai yang alami kekeringan. 

Hal ini membaut warga merasa kesulitan menjalankan aktivitas mereka sehari-hari. 

Warga butuh air bersih. 

Untuk mandi dan cuci baju saja banyak warga yang datang ke sungai. 

Hal itu juga dirakan oleh warga di Kelurahan Bailang Lingkungan Dua dan Enam, Kecamatan Bunaken, Kota Manado, Sulawesi Utara. 

Hesky salah satu warga Bailang menuturkan, hingga saat ini mereka masih membutuhkan air bersih.

"Sampai saat ini memang kita masih butuh air bersih untuk mandi dan cuci baju," ujar Hesky salah satu warga Bailang, Rabu (6/9/2023). 

Kata Hesky, saat ini meraka mendapatkan bantuan air dari Pemerintah tetapi tidak cukup. 

Karena bantuan air disalurkan dua hari sekali di dua lingkungan. 

"Kami berterima kasih pemerintah peduli dengan masalah kami tetapi, jujur memang masih butuh banyak air," ucapnya. (Edi) 

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Berita Terkini