Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Buntut adanya tahanan lari di sel Polsek Wanea Kota Manado, Sulawesi Utara, menuai tanggapan dari Pengamat Hukum Vebry Tri Haryadi.
Menurutnya kejadian ini menjadi pembelajaran berharga dari kepolisian, dimana para piket penjagaan tahanan harus lebih maksimal dalam melaksanakan tugas.
"Harusnya kan para tahanan tidak bisa lari, berarti jelas ini ada kelalaian disana," ujarnya Selasa (15/8/2023)
Vebry Tri Haryadi menilai, jika para tahanan bisa ditemukan kembali aparat kepolisian, hal tersebut merupakan langkah yang sangat baik.
"Ini menyangkut kepercayaan masyarakat terhadap Polri yang telah menahan para pelanggar hukum ini, sebisanya harus dijaga benar-benar," jelasnya
Dari hasil pengamatannya, dia melihat ruang tahanan di beberapa Polsek banyak yang sudah tidak memadai dan harus mendapat perbaikan.
"Upaya ini agar mencegah kembali kejadian serupa bisa terjadi lagi," jelasnya
Bagi dia jumlah personil yang ditempatkan di masing-masing Polsek sudah cukup untuk melakukan tugas serta melaksanakan penjagaan tahanan.
"Saya lihat personil sudah cukup, tinggal bagaimana mereka lebih baik menjaga tahanan kedepan," ujarnya. (Ren)
Baca juga: Neraca Perdagangan Sulut Surplus 64 Juta Dollar, Nilai Ekspor Nonmigas Juli 76 Juta Dollar
Baca juga: THL BWSS 1 yang Terlibat Penipuan Dituntut 2 Tahun Penjara di PN Manado Sulawesi Utara
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.