TRIBUNMANADO.CO.ID - Berita populer di Sulawesi Utara hari ini Rabu 26 Juli 2023.

Mulai dari Virus ASF Masuk Sulawesi Utara, Pengumuman T2 Unsrat Manado  Tertunda, Begini Penjelasan Rektorat hingga lokasi Kantor DPRD Manado yang baru.

Simak Selengkapnya.

1.Pengumuman T2 Unsrat Manado Sulawesi Utara Tertunda

Pengumuman hasil seleksi penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri Tumou Tou (T2) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) tertunda. 

Pengumuman T2 sesuai jadwal pada 24-25 Juli 2023 namun hingga saat ini belum digelar. 

Terkait ini, Rektor Unsrat, Prof Dr Ir Oktovian BA Sompie MEng IPU melalui Humas, Dr Max Rembang memberikan penjelasan. 

Max Rembang menjelaskan, keterlambatan pengumumuman hasil seleksi T2 karena menunggu Rektor Unsrat kembali dari tugas luar daerah.

"Pertama, Pak Rektor baru kembali di Manado pada Senin 24 Juli malam," jelas Max Rembang kepada Tribunmanado.co.id, Rabu (26/07/2023) siang. 

Kedua, kata Max Rembang, pada Selasa 25 Juli, Rektor juga harus melayani kunjungan (visitasi) 10 orang Aksesor Internasional (AUN) di empat program studi Unsrat. 

"Itu yang menyebabkan rapat penetapan kelulusan T2 terlambat, mohon dapat dimaklumi," katanya.

Diketahui, pada program Jalur Mandiri T2 diikuti 3.781 peserta. 

Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) Unsrat 2023 berlangsung du Gedung TIK, 13-18 Juli 2023.

Seperti diinformasikan sebelumnya, Unsrat akan menerima sedikitnya 1.712 orang calon mahasiswa lewat Program T2. 

Selanjutnya mereka yang nantinya dinyatakan lulus akan segera mendaftar kembali sebagai calon mahasiswa baru.

Pasalnya, Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PK2MB) Unsrat dijadwalkan pada 10 Agustus 2023.

Terkait itu, Unsrat telah melaksanakan penerimaan mahasiswa baru lewat jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). 

Untuk jalur pertama, Unsrat menerima 1.047 orang mahasiswa baru dan jalur kedua, sebanyak 2.286 orang mahasiswa baru.

2. Virus ASF Serang Babi di Sulawesi Utara

Gubernur Sulut Olly Dondokambey menyebut Virus ASF sudah terdeteksi di Sulawesi Utara.

"Di Minahasa, lab Makassar kirim hasil pemeriksaan bahwa virus tersebut sudah masuk ke Sulut," katanya Rabu (26/7/2023). 

Menurut Olly, hal itu akibat kelalaian. Sejumlah oknum membawa babi dari luar masuk Sulut lewat jalan tikus. 

"Kita sudah jaga perbatasan dengan ketat, tapi mereka lewat jalan tikus," katanya. 

Olly menuturkan, Pemprov Sulut sedari awal mengerahkan segenap upaya untuk mencegah virus tersebut masuk Sulut. 

Nah kini, Pemprov tengah mencari formula penanganan yang tepat. Pemprov berupaya agar penyebaran virus tersebut tak meluas. 

"Mekanismenya sedang dibahas, karena kita tidak mungkin sembarangan, harus sesuai mekanisme," katanya.

Olly Dondokambey mengajak peternak bersama sama untuk tertib demi mencegah penularan virus ini lebih lanjut.

"Sama dengan penanganan Covid 19, masyarakat bisa tertib hingga terkendali, begitu juga peternak harus tertib," katanya.

3. Lokasi Kantor DPRD Manado yang Baru

Pembangunan gedung baru DPRD Manado terus dipacu oleh Dinas pekerjaan umum (PU) Kota Manado.

Bahkan, kantor DPRD Manado ini ditargetkan selesai pada tahun 2023 ini.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas PU Manado, Johny Suwu saat dihubungi Tribunmanado.co.id, Selasa 25 Juli 2023.

"Kami menargetkan penyelesaian pembangunan kantor sekretariat DPRD Manado, pada tahun ini, bersama dengan sejumlah proyek lainnya," kata dia.

Dirinya mengatakan, bangunan kantor DPRD Manado yang baru itu, berlokasi di sekitar jalan masuk ke perumahan GPI dari arah ring road dua atau jalan SH Sarundajang, ke jalan masuk GPI.

"Kantor DPRD yang sementara dibangun itu, berada di dekat tongkonan," ujarnya.

"Kami sudah membicarakan hal itu dengan paguyuban masyarakat Toraja di Manado," ucap Suwu.

Dia juga menjelaskan, bangunan tersebut, berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 7.000 meter persegi, yang diharapkan selesai sebelum berakhirnya tahun anggaran 2023.

Suwu menambahkan bangunan sekretariat DPRD Manado itu, menjadi yang paling awal dibangun, dari rencana Pemkot Manado membangun kantor wali kota dan DPRD terintegrasi di lokasi tersebut.

"Tetapi soal bangunan yang lain, belum kami laksanakan, karena memang baru kantor DPRD Manado saja dulu yang sudah dianggarkan," katanya.

Saat ini DPRD Manado, menempati bangunan bekas kantor DPRD provinsi, di jalan Pemuda setelah gedung yang selama ini dipakai digunakan oleh badan kepegawaian dan sumber daya manusia Manado.

Baca juga: Sosok Valentina Rori, Advokat Asal Minahasa yang Gratiskan Biaya Perkara bagi Warga Kurang Mampu

Baca juga: Linmas di Boltim Sulawesi Utara Wajib Punya Kemampuan Mencegah Bahaya Kebakaran

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.