TRIBUNMANADO.CO.ID - Upaya Pemerintah Sulawesi Utara untuk mendatangkan turis terus dilakukan.
Olly Dondokambey melakukan lobi di beberapa negara.
Sudah dilakukan adalah Korea Selatan, Cina, Jepang, bahkan hingga ke Rusia.
Baca juga: Steven Sebut Olly Dondokambey Politisi International, Berhasil Yakinkan Rusia untuk Wisata ke Sulut
Upaya tersebut mendapatkan apresiasi.
Termasuk Wagub Sulut Steven Kandouw ikut memuji cara Olly Dondokambey.
Memang pemerintah provinsi Sulawesi Utara berupaya memperkuat destinasi wisata.
Memang Covid 19 sempat menghambat pariwisata di Sulawesi Utara.
Baca juga: Berikut 2 Bacaleg Srikandi PDIP Sulawesi Utara Andalan Olly Dondokambey Untuk DPR RI
Gubernur Sulut Olly Dondokambey berhasil dalam diplomasi dengan Rusia.
Wagub Sulut Steven Kandouw memuji Olly dengan menyebutnya sebagai politisi international.
"Pak Olly Politisi International," kata Steven Kandouw, Rabu (12/7/2023).
Olly berhasil yakinkan Rusia.
Baca juga: Berikut Cara Olly Dondokambey Turunkan Angka Pengangguran di Sulawesi Utara, Berhasil
Pasalnya kala itu muncul usulan pembatasan jumlah wisatawan Rusia ke Indonesia.
Namun Olly dengan kelihaian diplomasi berhasil meyakinkan Rusia untuk berwisata di Sulut.
"Masyarakat Sulawesi Utara akan dengan senang hati menyambut wisatawan dari Rusia, Kyrgyzstan, Armenia, Belarusia dan Kazakhstan," ujar Olly Dondokambey.
Jelas Olly Dondokambey, Sulawesi Utara memiliki kurang lebih 95 destinasi wisata yang menawarkan pengalaman wisata bahari, pertanian, cagar alam, taman konservasi, olahraga dan adrenalin, religi, sejarah dan budaya.
"Kesemuanya itu pasti akan memberikan pengalaman yang berkesan kepada wisatawan yang berkunjung ke Sulawesi Utara," kata Olly saat diwawancarai Uliana Miroshkina.
Dirinya juga menjamin tidak menerapkan kuota wisatawan Rusia di Sulut.
"Tidak. Pendekatan yang kami gunakan adalah lebih kepada Pembangunan kepariwisataan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan," ujar Olly Dondokambey.
Untuk itu kata Olly, pihaknya telah menyiapkan cetak biru pembangunan kepariwisataan pada 95 destinasi wisata di Sulawesi Utara.
"Di mana selain kami mengembangkan prasarana dan fasilitas, kami juga melakukan pengendalian pengembangan bagi destinasi yang sudah melampaui ambang batas daya dukung lingkungan melalui penyusunan regulasi perizinan untuk menjaga daya dukung lingkungan," paparnya.
Selain tentang pariwisata, Olly Dondokambey juga ditanya terkait proyek infrastruktur di Sulut yang menarik untuk investor Rusia.
Olly menjelaskan visi Sulut sebagai pintu gerbang Indonesia di Asia dan Pasifik diwujudkan dengan pembangunan infrastruktur dan pembangunan kepariwisataan.
"Untuk itu kami menawarkan kesempatan kerjasama investasi di bidang infrastruktur dan kepariwisataan di Sulawesi Utara," ujarnya.
Adapun beberapa proyek pembangunan infrastruktur dan kepariwisataan yang direncanakan antara lain:
- Kawasan Ekonomi Khusus Bitung
- Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Likupang
- Kawasan Industri Mongondow
- Bitung International Hub Port
- Jembatan Bitung-Lembeh
- Jalan Tol Manado-Amurang
- Jalur Kereta Api Manado-Bitung
- Manado Outer Ringroad III
- Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik.
"Kami berkomitmen untuk memberikan fasilitas pelayanan dan fasilitas fiskal kepada investor yang ingin berinvestasi di Sulawesi Utara.
Dalam kurun waktu 2019 hingga 2022 hampir empat miliar US dollar penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing yang masuk ke Sulawesi utara diantaranya di Sektor Pertambangan, Real Estate, Telekomunikasi, Listrik, Hotel, Konstruksi, Industri Makanan dan Industri mineral non logam," ungkapnya. (Art)