TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Sultan Agung, Bandar Lampung, Lampung pada hari ini Minggu pagi.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan motor yang mengalami kecelakaan tunggal.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang mahasiswa tewas.
Baca juga: Peringatan Dini Besok Senin 10 Juli 2023, Info BMKG 24 Wilayah Waspada Cuaca Ekstrem
Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Minggu 9 Juli 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya
Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.
Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.
Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.
Pengendara vespa piaggio hijau Thesar Kurnia Brilian (23) warga Kelurahan Perumnas Way Kandis, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung tewas pasca kecelakaan di Jalan Sultan Agung.
Korban tewas yang belakangan diketahui mahasiswa UBL kecelakaan tunggal di Jalan Sultan Agung atau dekat Tanggo Hostel Bandar Lampung, Minggu (9/7/2023) pukul 02.30 WIB.
Saksi mata kejadian kecelakaan tunggal, Arif (27) mengatakan, dirinya baru pulang dari berkumpul dengan temannya di Jalan Pagar Alam melihat ada ramai-ramai di lokasi Jalan Sultan Agung Bandar Lampung.
"Jadi saya itu mau pulang ke Way Galih, Lampung Selatan dan ada kejadian lakalantas tersebut,"
"Awalnya saya kira gangster dari kejauhan lihatnya pas saya lewat, tetapi saat saya dekati rupanya ada pemotor tergeletak," beber Arif yang berprofesi sebagai ojek online.
Lalu dirinya dan pengendara lainnya berhenti untuk melihat kejadian lakalantas.
"Saya dekati dan melihat bahwa ada pemotor dengan menggunakan motor Vespa Piaggio hijau tergelak lemas meninggal dunia," kata Arif.
Korban sepertinya terperosok sendiri hingga meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Tidak ada kendaraan lainnya di lokasi kejadian semalam dan kemungkinan besar lakalantas tunggal," kata Arif.
Korban ini masih muda dan pada saat kejadian menggunakan jaket abu-abu, celana levis.
Korban tersebut diduga tidak menggunakan helm pada saat kejadian.
"Bagian wajahnya parah sudah ditutup korban dan motor korban tanpa bagian samping kanan ringsek parah," kata Arif.
Kevin tetangga korban mengatakan, Thesar merupakan tetangganya dan berjarak 500 meter dari rumah korban.
"Dia (korban) itu mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bandar Lampung (FH UBL) umurnya 23 tahun," kata Kevin.
Kevin mengatakan, korban itu mau pulang ke rumah sekitar pukul 03.00 WIB menjelang subuh.
Ia menjelaskan, saat melayayat sang ibu cerita ditelpon oleh orang tidak dikenal mengakunya dari rumah sakit dan mengabarkan korban (anaknya) mengalami kecelakaan.
"Jadi saat ditelpon oleh pihak rumah sakit dikiranya penipuan, dan rupanya benar ada kejadian lakalantas tersebut," kata Kevin.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bandar Lampung IPDA Gunawan mengatakan, pihaknya belum menerima laporan lakalantas di Jalan Sultan Agung.
"Kecelakaan tersebut sepertinya tidak ada yang laporan kepada polisi," kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bandar Lampung IPDA Gunawan.
Kecelakaan lainnya
Pengemudi truk tronton yang terbalik dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia di Jl Poros Mamuju-Majene, Desa Saletto, Kelurahan Simboro, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) alami luka parah.
"Inisial IS (35) luka robek pada bagian tangan kanan," ungkap Kepala Satuan Lalulintas (Kasatlantas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Mamuju, AKP Nurdin saat dikonfirmasi, Minggu (9/7/2023).
Polresta Mamuju menyebut kecelakaan lalu lintas itu terjadi pada Sabtu, 8 Juli 2023 sekitar pukul 22.00 WITA.
Selain luka di tangan, IS juga mengalami patah kaki sebelah kiri.
"Keterangan yang berhasil kami kumpulkan untuk sementara diduga rem blong," ujarnya.
Sementara itu, kernet truk berinisial AG (19) alami luka robek paha kiri dan bengkak di kening.
"Keduanya masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit (RS) Regional Sulbar, kami masih dalami apakah ada penyebab lain," pungkas AKP Nurdin.
Akibat kejadian tersebut diperkirakan kerugian materil mencapai kurang lebih Rp20 juta.
Pantauan wartawan, kondisi mobil ringsek pada bagian depan diduga karena menghantam keras tebing gunung.
Mobil dengan nomor polisi DD 8549 RD terbalik akibat lepas kendali yang diduga karena rem blong.
Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah ditandai dengan policeline, hingga saat ini jalan poros yang dimaksud masih ramai dikunjungi warga untuk melihat langsung truk terbalik.
(TribunLampung.co.id/Tribunsulbar.com)
Baca Berita Tribun Manado di Google News
Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di TribunLampung.co.id danĀ Tribunsulbar.com