Manado Sulawesi Utara

Kisah Pria Asal Manado Sulawesi Utara Bernama Brayen Sembuh dari DBD, Hampir Menyerah 

Penulis: Ferdi Guhuhuku
Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut data lengkap kasus DBD di Manado Sulawesi Utara. Data pasien meninggal dunia.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pria asal Manado, Sulawesi Utara, bernama Brayen menceritakan pengalamannya saat terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan dirawat di rumah sakit selama 6 hari. 

Demam berdarah adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. 

Setelah terinfeksi, masa inkubasi penyakit ini adalah 4-10 hari.

Setelah itu, demam berdarah akan menunjukkan gejala selama 2-7 hari.

Dinas Kesehatan Manado mengungkapkan pada tahun 2023 ini sudah ada 230 kasus DBD.

Dari banyaknya kasus tersebut, 5 di antaranya meninggal dunia.

Brayen sendiri ternyata menderita DBD setelah saudaranya terlebih dahulu terpapar. 

"Sebelum saya kena DBD, saudara saya sudah terpapar terlebih dulu. Itu pada tahun 2023," tuturnya, Sabtu (24/6/2023). 

Brayen menjelaskan, ia mengalami demam tinggi selama tiga hari. 

Demam ini diiringi gejala sakit kepala hebat, sakit di belakang mata, nyeri otot dan sendi, dan ruam pada kulit.

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi, Seorang Pemotor Tewas, Korban Terlindas Truk Muatan Rosok

Baca juga: Ganjar Pranowo Bacakan Dedication of Life Bung Karno, Suasana Riuh Langsung Hening

"Sangat sakit sekali rasa-rasa mau mati memang. Setengah mati kalau kena DBD, hampir menyerah," ucapnya.

Kata Brayen pada hari ketiga, demamnya sempat turun karena minum obat penurun demam. 

Halaman
12

Berita Terkini