Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) terus melakukan kiat untuk menekan angka pengangguran, Senin (12/06/2023). 

Hal ini dijelaskan Kadisnaker Bolmong Deddy Mokodongan.

Dirinya mengatakan, kiat ini memang diperlukan untuk bisa menekan serta mengurangi angka pengangguran. 

"Kalau data pengangguran kami selalu mengacu pada BPS tapi untuk pencari kerja kami lakukan langkah-langkah agar mereka bisa mendapatkan pekerjaan, " ucapnya. 

Untuk mengatasi hal tersebut Deddy menuturkan, pihaknya terus melakukan kerja sama dengan balai-balai vokasi se Indonesia lewat pengajuan proposal pelatihan tenaga kerja bagi para pencaker yang terdaftar. 

"Balai Vokasi ini juga bekerja sama dengan beberapa Balai Latihan Kerja (BLK) komunitas untuk pelatihan bagi para pencker ini," ucapnya. 

Selain itu, Deddy juga menambahkan, pihaknya juga melakukan Program Diklat bahasa Jepang bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI). 

"Bagi CPMI asal Bolmong yang akan bekerja di Jepang melakukan MoU bersama BP2MI dan lembaga diklat yang resmi dimana pengiriman CPMI tersebut secara G to G," ucapnya. 

Langkah selanjutnya yang dilakukan Disnakertrans kata Deddy yakni memberdayakan UMKM yang ada lewat program Diklat dan pemberian bantuan berupa alat-alat pendukung dalam bekerja. 

"Bantuannya bisa berupa alat pertukangan, perbengkelan, menjahit, alat pembuatan kue serta mesin cetak batako sesuai jurusan UMKM tersebut, " ucapnya. 

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.