Kasus Jasad Dalam Koper

Akhirnya Terungkap Motif Pembunuhan Mahasiswi Ubaya, Dibunuh Guru Gitar Korban Gara-gara Hal Ini

Editor: Tirza Ponto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Motif pembunuhan Angeline Nathania yang disimpan di dalam koper dan dibuang di jurang oleh kekasih dan mantan guru gitar korban.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pihak kepolisian berhasil mengungkap kasus mahasiswi Ubaya dibunuh.

Seperti diberitakan sebelumnya warga digegerkan dengan penemuan jasad wanita dalam koper di Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (4/6/2023).

Lokasi ditemukan mayat tersebut tepatnya berada di jurang sedalam kurang lebih 20 meter di sisi kanan dari arah Cangar-Pacet.

Kini identitas korban, pelaku hingga motif pembunuhan terungkap.

Korban diketahui merupakan mahasiswi berinisial AN (22) asal Kota Surabaya, Jawa Timur.

Pelaku pembunuhan ialah Rochmat Bagus Apriatma (41), pria yang pernah menjadi guru gitar korban.

Jasad wanita dalam koper yang ditemukan di Cangar-Pacet, Mojokerto, ternyata mahasiswi Ubaya Surabaya. (INSTAGRAM/IST via Surya.co.id)

Baca juga: 4 Fakta Pembunuhan Guru Wanita, Tewas Dimutilasi Pelaku yang Hobi Nonton dan Baca Buku Kriminal

Jalin hubungan asmara

Saat diinterogasi polisi, Rochmat mengaku telah membunuh AN.

Pelaku dan korban disebut-sebut memiliki hubungan asmara. Ternyata empat tahun lalu, pelaku pernah menjadi guru ekstrakurikuler musik di sekolah korban.

Sepengetahuan Ana Mariana, ibu korban putrinya dan pelaku tergabung dalam satu grup band, kebetulan posisi anaknya menjadi sang gitaris.

Hubungan spesial korban antara pelaku disinyalir kuat selama ini disembunyikan keduanya dari keluarga. Korban ke keluarga tak pernah mengaku sudah memiliki kekasih.

Begitu juga dengan pelaku, pasalnya ia sudah memiliki istri dan anak.

"Saya enggak ada curiga Angeline punya hubungan dekat dengan pelaku. Karena pelaku sudah menikah," kata Ana.

Pria 41 tahun itu membunuh korban dengan menjeret leher AN saat berada di sebuah apartemen di kawasan Surabaya timur.

Lalu, mayat korban di dalam koper dan dibuang ke Cangar, Mojokerto. Kasus ini terungkap setelah keluarga korban melaporkan kehilangan.

Halaman
1234

Berita Terkini