TRIBUNMANADO.CO.ID - Setelah pandemi Covid-19, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menilai kondisi ekonomi Indonesia semakin baik.

Hal itu dipaparkan Prabowo Subianto setelah melakukan pertemuan dengan Purnawirawan Polri di Gedung Tribatra Polri, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023).

Sebelumnya Prabowo Subianto pun menyinggung soal hilirisasi.

Hilirisasi diyakini Prabowo Subianto menjadi kunci utama untuk negara semakin makmur.

Selanjutkan Prabowo mengapresiasi ketahanan Indonesia dalam menghadapi pandemi Covid 19 yang melanda Indonesia dengan pembuktian berupa pertumbuhan ekonomi mampu mencapai 5,3 persen.

“Pertumbuhan kita begitu habis Covid masih cukup bagus. Pertumbuhan kita masih di atas lima persen. Dan inflasi masih 1 digit. Hilirisasi menjadi kunci yang sangat strategis untuk membuat negara kita menjadi negara yang makmur,” kata Prabowo.

Prabowo pun menyampaikan apresiasi kerja semua pihak dalam penanganan Covid-19, sejalan dengan langkah pemerintah untuk melindungi masyarakat hingga lapisan paling bawah yang terkena dampak secara ekonomi.

Prabowo juga mengatakan untuk mengatasi ketidakpastian global diperlukan kesatuan para elit yang rukun sebagai keluarga besar dan saling menghormati demi kemajuan bangsa.

“Terobosan yang perlu sudah kita laksanakan, yang sudah dirintis oleh Presiden Jokowi harus kita jaga. We’re on the right track. Yang penting tadi apa? Rukun dan damai, ujar Prabowo.

Baca juga: Ketika Anies Baswedan Memberikan Penilaian dan Memuji Sosok Prabowo Subianto

Prabowo Subianto Klaim Indonesia di Ambang ‘Take Off’ Menjadi Negara Maju

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto berkunjung ke markas Persatuan Purnawirawan Polri di Jl. Dharmawangsa III No.2, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023).

Prabowo Subianto hadir memenuhi undangan dari Persatuan Purnawirawan Polri guna silaturahmi dan membahas seputar persoalan bangsa serta semakin memperkuat kerjasama antara TNI dan Polri.

Dalam kesempatan itu Prabowo memaparkan soal pertahanan dan keamanan negara serta tantangan dunia saat ini.

“Kita di ambang take off menjadi negara maju. Ada hal-hal yang dianggap sepele, seperti kita eksportir tuna nomor satu di dunia. Jadi yang disampaikan oleh Presiden Jokowi kita punya peluang The Golden Window yang mana ada bonus demografi, yaitu usia produktif penduduk kita mencapai 68 persen dari total jumlah penduduk,” jelas Prabowo.

Sementara itu Ketua Umum PP Polri Jenderal Pol (Purn) Bambang Hendarso Danuri mengatakan dirinya merasa bangga atas apa yang disampaikan oleh Prabowo soal pertahanan dan keamanan negara serta tantangan dunia saat ini.