PDIP Sulut

9 Nama Politisi yang Pindah ke PDIP Sulut, Pengamat Politik: Ada Hubungan Tak Harmonis Internal

Editor: Tirza Ponto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengamat Politik di Sulut nilai adanya kader yang pindah, apalagi mempunyai jabatan penting di struktur Partai, tentu menggambarkan partai tidak solid lagi.

Salah satunya datang dari dari Pengamat Politik Josef Kairupan.

Akademisi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) ini menilai adanya kader yang pindah, apalagi mempunyai jabatan penting di struktur Partai, tentu menggambarkan Golkar tidak solid lagi.

"Justru kader terbaik yang keluar. Ketika kader terbaik itu keluar tentu ada visi misi yang tak sejalan kader dan partainya," katanya.

Selain itu, kemungkinan lain, menurut Kairupan yakni adanya faktor kepemimpinan atau hubungan yang tak harmonis.

Artinya Pimpinan partai tak mampu membangun relationship dengan para jajarannya.

"Hubungan di internal partai menjadi faktor atau pemicu kader bisa pindah ke Partai lain. Apalagi kader yang punya jabatan di struktur menandakan adanya ketidakharmonisan di dalam Internal partai," jelasnya

Selain itu, dikatakan Kairupan namanya Politisi beda negarawan.

Politisi di Indonesia identik dengan mencari keuntungan.

"Jadi ketika Partai tak lagi memberikan. Keuntungan tentu dia akan pindah. Walaupun tak menutup kemungkinan ada Politisi kita mempunyai jiwa negarawan," terangnya lagi.

Baca juga: Kumpulkan Bakal Caleg PDI Perjuangan se Sulut, Olly Dondokambey Minta Total Menangkan Ganjar Pranowo

"Kalaupun ada kader yang masih bertahan tentu tinggal menunggu waktu atau menunggu kesempatan," tambah Kairupan.

Dia menambahkan Partai Golkar ini sementara disorot. Yang mana ada kasus yang viral tapi tak diselesaikan.

Sehingga wajar jika ada kader yang sampai pindah. PDIP.

Dikarenakan PDIP punya bukti komitmen yang teruji.

"Pertama, konsolidasi Partai yang solid. Kedua pdip punya visi misi yang berdampak pada masyarakat. Ketiga elit Partai PDIP jarang terdengar ada kasus korupsi, pelanggaran norma dan akhlak," tandas Kairupan.

Sebelumnya DPD Partai Golkar Sulawesi Utara melalui juru Bicara Feryando Lamaluta, menyebut Partai Golkar menghargai langkah yang diambil Sekretaris DPD Partai Golkar Tomohon.

Halaman
1234

Berita Terkini