Nasional Politik

Hasil Survei Elektabilitas Terbaru, Ganjar Pranowo Unggul Sedikit dari Prabowo Subianto

Editor: Frandi Piring
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasil Survei Elektabilitas Terbaru, Ganjar Pranowo Unggul Sedikit dari Prabowo Subianto.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Hasil survei elektabilitas terbaru antara Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Capres PDIP Ganjar Pranowo mengungguli Prabowo Subianto.

Berdasarkan data hasil dari survei lembaga Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), menunjukkan Ganjar Pranowo lebih unggul tipis elektabilitasnya sebagai bakal calon presiden (capres) dibandingkan Prabowo Subianto di lingkaran pemilih kritis.

Adapun hasil ini merupakan simulasi SMRC dengan asumsi dua nama bakal capres, yaitu Ganjar dan Prabowo.

"Dalam survei terakhir, jika hanya dua calon yang bersaing Ganjar vs Prabowo, maka Ganjar mendapatkan dukungan 42,2 persen,

kemudian Prabowo 41,9 persen. Dan masih ada 15,9 persen yang belum tahu," kata Direktur Riset SMRC Deni Irvani dalam tayangan Youtube SMRC TV, Minggu (7/5/2023).

Kendati demikian, Deni mengaku bahwa pihaknya tak bisa menyimpulkan mana yang lebih unggul antara Ganjar dan Prabowo.

Namun, diakuinya, Ganjar sempat tertinggal dibandingkan Prabowo pada survei periode Maret hingga April.

Baca juga: Lucky Rumopa: Kita Berencana Jadikan Sulawesi Utara Barometer Ganjar Pranowo di Indonesia

Catatan Kompas.com, survei SMRC periode 7-10 Maret, Prabowo memiliki elektabilitas 42,1 persen, sedangkan Ganjar 37,7 persen.

Kemudian, pada survei 4-7 April, Prabowo juga unggul 46,3 persen sedangkan Ganjar 37,7 persen.

Lalu, pada survei 18-19 April tercatat Prabowo kembali unggul di atas Ganjar, yaitu 46,4 persen dibandingkan 38,2 persen.

Selanjutnya, pada 25-28 April, Prabowo masih unggul yaitu 45,7 persen dibandingkan Ganjar 38,1 persen.

"Kemudian terlihat ada pemulihan (elektabilitas Ganjar) di survei terakhir hingga menjadi sangat ketat atau sangat seimbang," jelas Deni.

Sekadar informasi, survei ini dilakukan pada 2-5 Mei 2023 dengan metode survei random digit dialing (RDD).

Dengan teknik RDD sampel sebanyak 925 orang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi dan screening.

Adapun margin of eror survei diperkirakan sekitar 3,3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.

Baca juga: Prabowo Subianto Tetap Jadi Capres 2024 Gerindra, Hal Ini Jadi Tolok Ukur

Artikel ini sebelumnya tayang di Kompas.com

Berita Terkini