Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 15.30 WIB, PNS Tewas di Tempat, Motor Tertabrak Kereta Api Terpental 50 Meter

Editor: Glendi Manengal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto ilustrasi tertabrak kereta api

"Korban merupakan PNS Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo. Dia merupakan staf penyuluh pertanian," katanya.

Lebih lanjut Santi menjelaskan, sebelum peristiwa terjadi korban bersama seorang rekan kerjanya, Septi, tengah melakukan kunjungan ke ke ketua kelompok tani di Blok Beji, Desa Banjarsari.

Keduanya berangkat ke Blok Beji naik motor sendiri-sendiri beriringin.

"Tuntas melakukan kunjungan keduanya pun pulang ke rumah masing-masing," terangnya.

Namun, saat perjalanan pulang itulah korban mengalami kecelakaan maut.

Kala itu, korban melaju dari arah Blok Beji, Desa Banjarsari menuju Jalan Raya Pantura, atau utara ke selatan.

Korban mengendarai motor beriringan dengan Septi.

Posisi Septi berada sekira 4-5 meter di belakang korban.

Ketika korban bergerak mendekati perlintasan kereta api sebidang tanpa palang pintu, rekan kerjanya mendadak berteriak.

Perempuan itu berteriak meminta korban untuk menghentikan laju motornya.

Namun, tampaknya korban tak mendengar pekikan suara rekan kerjanya itu.

Malangnya, bersamaan, muncul kereta api (KA) Sri Tanjung dari arah barat ke timur.

Kecelakaan pun tak dapat terhindarkan.

Hantaman keras, membuat korban bersama motornya terpental hingga 50 meter.

Korban tewas seketika di lokasi kejadian akibat luka parah yang diderita.

Halaman
123

Berita Terkini