"Dua korban kondisinya tidak utuh karena luka bakar 100 persen, tetapi 1 korban masih bisa diidentifikasi," jelasnya.
Akibat peristiwa kecelakaan itu, jalur B arah Semarang-Jakarta macet sejauh 5 kilometer, dan arus kendaraan dari sebaliknya (Jakarta - Semarang) tersendat hingga evakuasi bangkai truk dilakukan oleh kepolisian.
Sebelumnya, kendaraan dua truk bermuatan bahan kimia terlibat kecelakaan dan mengakibatkan dua kendaraan tersebut ludes terbakar.
Kecelakaan terjadi pada Selasa (4/4/2023) pukul 13.10 WIB di Tol KM 321 jalur B arah (Semarang - Jakarta).
Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 15.00 WIB, Seorang Remaja Tewas, Motor Korban Tabrak Truk Sepulang dari Pantai
Cara Menghindari Kecelakaan
Saat ini jalan raya merupakan salah satu tempat yang tidak aman terutama untuk pengemudi kendaraan bermotor.
Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkapkan, pengendara harus menyadari bahwa jalan raya merupakan tempat berbahaya, otomatis ada tingkat kewaspadaan terhadap kemungkinan kecelakaan meningkat.
“Jika tahu bahwa aktivitas berkendara merupakan hal yang berbahaya, kewaspadaan pasti akan meningkat.
Kesadaran ini membuat pengeemudi mempersingkat waktu di jalan raya,” ujar Jusri belum lama ini kepada Kompas.com.
Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.
1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.
2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.
3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.
4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.
5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.