TRIBUNMANADO.CO.ID - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Utara menyiapkan uang tunai sebanyak Rp 3 triliun untuk kebutuhan Bulan Ramadan hingga Idul Fitri 1444 Hijriah.

Persediaan itu untuk memenuhi kebutuhan di masa Ramadan hingga Lebaran, yakni 27 Maret hingga 20 April 2023.

Jumlah uang tunai yang disediakan ini, sesuai proyeksi nasional naik 8 persen dibanding tahun lalu.

Kepala Perwakilan BI Sulawesi Utara, Andry Prasmuko mengungkapkan, antisipasi kenaikan ini mempertimbangkan pencabutan status Pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Kami prediksikan kebutuhan uang tunai di masa Ramadan dan Lebaran tahun ini meningkat menyusul perekonomi yang semakin membaik serta peningkatan mobilisasi masyarakat," kata Andry kepada Tribunmanado.co.id, Jumat (31/03/2023).

Uang tersebut, kata Andry bisa diakses masyarakat di perbankan.

BI juga membuka layanan Penukaran uang pecahan kecil bagi masyarakat di sejumlah titik di Kota Manado dan sekitarnya.

"Sehingga kebutuhan uang tunai masyarakat di masa Ramadan dan Lebaran bisa terpenuhi," katanya.

Di sisi lain, BI mengimbau masyarakat mengoptimalkan pembayaran transaksi non tunai guna mendukung ekonomi dan keuangan digital.

Dengan layanan digital atau non-tunai, masyarakat bisa melakukan transaksi di mana saja dan kapan saja.

"Tidak perlu membawa uang tunai," kata Andry lagi.

Salah satu layanan nontunai itu adalah QRIS. BI juga memperluas kepersertaan BI-FAST termasuk kanal layanan dan akseptasi masyarakat.

Bersamaan dengan itu BI mendorong Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) untuk mempersiapkan infrastruktur guna menghadapi peningkatan transaksi di bulan Ramadan dan Idulfitri 1444 H.(ndo)

Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Jumat 31 Maret 2023, Pusat Guncangan di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: Joune Ganda Libatkan Semua Stakeholder dalam Selebrasi Paskah Remaja GMIM di Kaima Minut

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.