News

Terungkap Pelaku Pembunuhan Dokter Paru di Nabire, Ternyata Cleaning Service, Motif Sakit Hati

Editor: Tesalonika Geatri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terungkap Pelaku Pembunuhan Dokter Paru di Nabire, Ternyata Cleaning Service, Motif Sakit Hati

Sempat dicari oleh pihak kepolisian tetapi korban tidak ditemukan.

"Kami sudah cari cuma tidak ketemu jadi langsung laporan ke pala terus ditindaklanjuti ke Polsek Airmadidi," tuturnya.

Keterangan saksi

Salah satu saksi bernama Arman mengatakan, mayat bocah tersebut pertama kali ditemukan oleh anak-anak yang sementara memancing ikan.

Mayat tersebut ditemukan sekitar pukul 17:00 Wita.

"Anak-anak yang lihat pertama.

Kemudian mereka panggil saya untuk menunjukkan mayat itu," kata Arman kepada tribunmanado,co, id, Rabu (29/3/2023) saat ditemui di lokasi kejadian.

Arman menjelaskan saat melihat kondisi bocah sudah meninggal, Arman langsung melaporkan kepada polisi yang kebutulan sementara berjaga di proyek.

"Saya langsung laporan kepada polisi kebetulan ada ditugaskan di sini jadi langsung ditindaklanjuti," tutur Arman.

Keterangan Polsek Malalayang

Dari keterangan salah satu anggota di Polsek Malalayang, identitas dari bocah tersebut belum diketahui.

Ia juga mengatakan bahwa keluarga korban juga tidak ada yang datang ke lokasi. 

"Jadi kami belum tahu identitasnya," kata salah satu anggota Polsek Malalayang.

Ia menambahkan jika korban ditemukan dengan sejumlah luka di tubuh.

Namun ia mengatakan jika luka tersebut kemungkinan karena tergores di bebatuan.

"Lukanya mungkin karena tergores batu," terang dia.

Diketahui, penemuan mayat bocah ini heboh di media sosial terutama di facebook.  (Nie/Edi/Fis)

Artikel ini telah tayang di: Kompas.com

Baca berita lainnya di: Google News

Berita Terkini