TRIBUNMANADO.CO.ID - Siswa akan mempelajari sejarah dalam Buku Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas 7 halaman 160 Kurikulum Merdeka.
Pada halaman tersebut, ada soal yang harus dijawab.
Soal membahas tentang konflik Sultan Ageng Tirtayasa dan Sultan Haji.
Artikel ini memuat kunci jawaban soal tersebut.
Namun, siswa diminta menjawab soal tersebut secara mandiri.
Sebaiknya artikel ini hanya digunakan oleh orang tua/wali untuk mencocokkan hasil pekerjaan anak.
Namun perlu dicatat, ada kemungkinan perbedaan jawaban.
Lembar Aktivitas 11
Soal
Bagaimana konflik yang teradi antara Sultan Ageng Tirtayasa dan Sultan Haji?
Baca juga: Profil Ipda Pedro Celo, Kapolsek Ratatotok Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara
Baca juga: Bawaslu Sitaro Sulawesi Utara Gelar Rakernis Bersama Jajaran Pengawas Pemilu dan Media
Jawaban
Konflik yang terjadi antara Sultan Ageng Tirtayasa dan Sultan Haji merupakan konflik internal.
Konflik ini menyebabkan terjadinya perang saudara antara Sultan ageng Tirtayasa dan Sultan Haji yang disebabkan karena Sultan Haji cenderung bekerjasama dengan pihak Belanda ketika Sultan Ageng mengangkatnya menjadi raja pembantu pada tahun 1676.
Akhirnya Sultan Ageng Tirtayasa menarik kembali tahta tersebut. Namun, dengan bantuan dan dukungan Belanda, Sultan Haji berusaha mempertahankan tahtanya.
Hal inilah yang akhirnya menimbulkan perang saudara antara ayah dan anaknya.