Kecelakaan di Minsel

Bahaya Turunan Munte Minsel Sulawesi Utara, Sopir Berpengalaman pun Wajib Hati-Hati

Penulis: Fernando_Lumowa
Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kecelakaan maut di jalan trans Sulawesi desa Munte Minsel Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Turun-turun Munte. Begitu para sopir yang biasa melintas di Jalur Trans Sulawesi menyebut area lokasi kejadian kecelakaan mobil tangki BBM Pertamina dan dua minibus, Rabu (8/3/2023) malam. 

Turunan Munte ditujukan untuk ruas Jalan Trans Sulawesi antara Desa Munte dan Maruasey di Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara. 

Jalan sepanjang tiga kilometer itu meliuk-liuk.

Dari arah Munte, pengendara harus melewati jalan menurun. 

Beberapa di antaranya kombinasi tikungan yang cukup curam. 

Sebaliknya, dari arah Maruasey, pengemudi juga butuh konsentrasi karena melewati jalan menanjak meliuk-liuk. 

"Kami yang hari-hari lewat tetap sangat hati-hati di turun-turun Munte," kata Felix, sopir PO Manado-Kotamobagu, Kamis (9/3/2023). 

Katanya, jika dari arah Manado, pengemudi harus memperhatikan jarak dengan mobil di depannya.

"Memang enak, turun-turun tapi tetap mengerem terus," katanya.

Sementara, kalau berkendara dari arah Amurang, harus memperhatikan ketika mengekor di kendaraan besar. 

Baca juga: 1 dari 4 Korban Meninggal Kecelakaan di Jalan Trans Sulawesi Munte Minsel Belum Teridentifikasi

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 17.30 WIB, Seorang Pelajar Tewas, Gagal Menyalip Lalu Jatuh Dilindas Truk

"Jangan sampai mobil di depan berhenti. Sebab mau naik ke Munte, jalan ba tate skali (jalan pelan, tertatih)," katanya. 

Menurutnya, lokasi kecelakaan mobil tangki Pertamina cukup rawan. 

Halaman
12

Berita Terkini