Nama-nama figur pun sudah mulai bermunculan, namun belakangan muncul persaingan internal dari wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR).

BMR merupakan satu di antara wilayah politik di Sulut, selain Minahasa Raya dan Nusa Utara.

BMR mayoritas beragama islam, dan etnis Bolaang Mongondow.

2 sosok yang muncul dari BMR yakni Yasti Soepredjo dan Lexsy Mamonto.

Ketua DPD PDIP Sulut, Olly Dondokambey membenarkan 2 nama ini peluang diusung PDIP ke Senayan.

"Ada Ibu Yasti, dan Pak KPT (Ketua Pengadilan Tinggi) kalau sudah pensiun," kata Bendahara Umum DPP PDIP ini, beberapa waktu lalu.

Sekilas soal sosok dua figur ini, Yasti Soepredjo merupakan Bupati Bolaang Mongondow Periode 2017-2022.

Sebelumnya juga pernah dua kali menjadi Anggota DPR RI.

Sementara Lexsy Mamonto berlatar sebagai seorang hakim. Saat ini masih menjabat sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Sulut.

Berbekal pengalaman tidak biasanya PDIP memasang 2 Caleg dari wilayah yang sama.

Ambil contoh ketika Pemilu 2019, PDIP hanya mengusung Alm Herson Mayulu perwakilan BMR ke DPR RI.

Sosok Mantan Bupati Bolaang Mongondow Selatan ini maksimal meraup suara hingga 100.000 lebih.

Soal Yasti Soepredjo dan Lexsy Mamonto menuju Pemilu DPR RI 2024, Sekretaris DPD PDIP, Franky Wongkar mengatakan, apa akan mengusung dua figur tersebut atau hanya satu di antaranya nanti keputusannya akan ditentukan DPP PDIP

"Dari Bolmong bisa 2 calon, (DPR RI), kalau DPP setuju," kata Politisi yang menjabat Bupati Minsel ini.

Menurut Franky Wongkar, pertimbangannya bukan hanya dilihat saja dari daerah, tapi keterwakilannya.