TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui perkembangan jaman yang begitu pesat membuat pemerintah membuat inovasi.
Salah satunnya yakni penggunaan Face Recognition Boarding Gate.
Dimana Face Recognition Boarding Gate ini diterapkan di PT KAI.
Hal ini untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para penggunanya.
Terkait hal tersebut apa sebenarnya Face Recognition Boarding Gate itu?
Berikut ini penjelasan soal Face Recognition Boarding Gate.
Dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus melakukan inovasi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan dan pada tahun 2023 ini, PT KAI akan melakukan berbagai inovasi untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan.
Baca juga: Rumah Tinggal Bersejarah Bung Karno di Padang Dibongkar, Pemilik Tak Tahu jika Bangunan Cagar Budaya
Baca juga: Presiden Joko Widodo Terima Kunjungan Menlu China Qin Gang, Berikut Isi Pembicaraan dalam Pertemuan
Salah satu inovasi yang sudah dilakukan PT KAI adalah Face Recognition Boarding Gate.
Dikutip dari laman resmi PT KAI, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan untuk mempermudah pelanggan KA Jarak Jauh saat proses boarding, KAI akan menambah fasilitas Face Recognition Boarding Gate yang saat ini telah terpasang di Stasiun Bandung.
Face Recognition Boarding Gate akan terpasang di Stasiun Gambir, Cirebon, Semarang tawang, Yogyakarta, Solobalapan, Malang, Surabaya Gubeng, dan Surabaya Pasarturi.
Dengan adanya Face Recognition Boarding Gate, maka pelanggan tak perlu repot-repot menunjukan berbagai dokumen seperti boarding pass fisik, e-boarding pass, KTP, ataupun dokumen vaksinasi.
KAI juga akan melakukan pembaruan aplikasi KAI Access dengan mengubah User Interface, sehingga memudahkan pelanggan untuk merencanakan perjalanannya menggunakan kereta api serta memenuhi kebutuhan lifestyle lainnya dengan experience yang berbeda.
“Layanan yang mendukung lifestyle tersebut juga memperhatikan kebutuhan pelanggan yang mayoritas adalah kaum milenial, sehingga aplikasi KAI Access menjadi sebuah aplikasi super app,” kata Didiek.
Tak hanya itu, inovasi lainnya adalah kereta-kereta api baru akan KAI operasikan untuk menambah keleluasaan kepada pelanggan dalam memilih jadwal.
KAI juga akan menambah relasi baru seperti kereta api melingkar di jalur Jawa Barat - Jawa Tengah dan Jawa Timur - Jawa Tengah.