TRIBUNMANADO.CO.ID - PDIP Manado menargetkan meraih hasil maksimal di Pileg 2024 nanti.
Setidaknya, banteng Manado membidik lima dari delapan kursi di DPRD Sulut di pesta demokrasi tahun depan.
Untuk itu, PDIP telah ancang-ancang menyiapkan jagoan di Pileg 2024. Ada pekerjaan berat menanti.
Bagaimana menjaga suara signifikan di Pileg 2019 lalu. Saat itu PDIP meraih lebih dari 50 ribu suara.
Sosok Andrei Angouw yang kini Wali Kota Manado adalah pendulang suara utama.
Saat Pileg 2019, AA meraih 33 ribuan suara.
Selanjutnya, penyumbang suara signifikan ialah Richard Sualang yang kini Wakil Wali Kota Manado.
Kala itu, RS meraup 16 ribu lebih suara pemilih Manado.
Sementara kursi ketiga direbut Arthur Kotambunan yang meraih 9 ribu lebih suara di Kota Manado.
Kini PDIP butuh sosok yang bisa meraih dukungan maksimal. Paling tidak bisa menjaga suara AARS.
Setahun jelang Pileg, santer beredar nama first lady Manado, Irene Angouw Pinontoan.
Ibu Iren, begitu ia disapa digadang-gadang maju di Pileg. Tidak lain tidak bukan untuk menjaga suara pendukung sang suami, Andrei Angouw.
Tribunmanado.co.id mendapat bocoran, nama Irene ada di daftar teratas sebagai calon banteng dari Manado.
"Memang ibu selama ini menyatakan tidak akan maju tapi justru ini dorongan dari akar rumput," kata kader banteng, sumber Tribun.
Dengan memasang Irene Angouw, diharapkan pendukung AA tak akan berpaling ke calon lain.