Manado Sulawesi Utara

Nyaris Jadi Korban Phising, Mahasiswi Asal Manado Sulawesi Utara Tolak Sebar Data Pribadi

Penulis: Nielton Durado
Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswi Unsrat, Manado, Sulawesi Utara, yang nyaris jadi korban phising.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kasus phising belakangan ini semakin marak di Kota Manado, Sulawesi Utara.

Bahkan para pelaku berhasil mengambil uang ratusan juta dari para korban di Manado. 

Modusnya para pelaku membuat para nasabah panik dan kemudian meminta nomor rahasia baik itu aplikasi m-banking ataupun nomor kartu ATM. 

Alfrida Siti Sengka, salah satu mahasiswi asal Minahasa Selatan, sempat nyaris menjadi korban. 

Menurutnya dia sempat menerima pesan WhatsApp dari nomor yang tak dikenal tentang dapat hadiah. 

"Katanya dapat hadiah tapi tiba-tiba minta nomor OTP," ujarnya saat diwawancarai Tribunmanado.co.id via telepon, Rabu (21/12/2022). 

Baca juga: Duet Anies Baswedan dan AHY di Pilpres 2024 Disebut Sangat Kuat, Ini Kelebihan Mereka

Baca juga: Wali Kota Tomohon Caroll Senduk Melayat ke Rumah Duka Antoneta Runtuwene

"Saya kemudian curiga karena OTP ini berhubungan dengan data pribadi di perbankan," ungkapnya. 

Ia mengatakan jika para pelaku ini sangat hebat dalam meyakinkan para korbannya. 

"Mereka sangat hebat dalam hal meyakinkan korban. Tapi beruntung saya tahu soal OTP ini," kata dia. 

Mahasiswi Unsrat, Manado, Sulawesi Utara, yang nyaris jadi korban phising.

Hal senada diungkapkan oleh Susan Katili, salah seorang ASN di Polresta Manado. 

Ia mengatakan jika dirinya sempat menerima link hadiah ratusan juta. 

Tapi saat ditindaklanjuti malah mengarah pada akses nomor yang bersifat pribadi. 

Halaman
12

Berita Terkini