Tomohon Sulawesi Utara

5 Unit Mobil Damkar Disiapkan untuk Atasi Kebakaran di Kota Tomohon Sulawesi Utara

Penulis: Hesly Marentek
Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Tomohon, Toar Pandeirot.

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Pemerintah Kota Tomohon, Sulawesi Utara, terus berupaya maksimal  menangani kebakaran.

Total ada lima unit mobil pemadam kebakaran yang ada dan siap melayani masyarakat sewaktu-waktu.

"Ada lima unit mobil damkar. Semuanya standby dan siap melayani jika sewaktu-waktu ada laporan masyarakat," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Tomohon, Toar Pandeirot, Senin (28/11/2022).

Lebih lanjut lima unit mobil damkar ini bisa menjangkau lima kecamatan yang ada di Kota Tomohon.

"Jangkauannya seluruh kecamatan. Tapi untuk titik standby di Pemkot Tomohon," tambahnya.

Tak hanya mobil, Pemkot Tomohon juga saat ini mempunyai 45 petugas damkar.

Mereka dibagi dalam tiga regu.

Satu regu terdiri dari 15 orang.

"Dibagi tiga regu. Satu regu satu shift. Waktunya 24 jam. Jadi tak boleh kosong standby 1 kali 24 jam," terang Toar Pandeirot.

Adapun jika terjadi peristiwa kebakaran masyarakat bisa menghubungi call center 112 atau nomor telpon damkar 0431 355309.

Baca juga: Polresta Manado Sulawesi Utara Ungkap Motif Penganiayaan hingga Tewas di Pasar Bersehati

Baca juga: Harga Komoditas Kopra Turun, Cengkih dan Pala Stabil di Manado Sulawesi Utara 

"Atau nomor TSEL pribadi 082347500055," tukas Toar Pandeirot.

Selain itu, damkar juga difungsikan untuk membantu tugas-tugas kemanusiaan.

"Kita juga turun membantu jika memang soal tugas-tugas kemanusiaan," tandasnya.

Realisasi Belanja Tahun 2022, Pemkot Tomohon Sulawesi Utara Peringkat Ketiga Nasional

Realisasi belanja daerah di tahun 2022, Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon tergolong sangat baik.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Tomohon, Toar Pandeirot.

Per 20 November 2022, realisasi belanja Pemkot Tomohon mencapai 68,15 persen atau Rp 527,23 miliar dari total pagu belanja Rp774,02 miliar.

Bahkan, capaian tersebut membuat Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah, menempatkan Pemkot Tomohon di peringkat ketiga Nasional terkait realisasi belanja rekapan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) tahun anggaran 2022.

Terkait capaian tersebut, Wali Kota Tomohon Caroll Senduk menyatakan Pemkot Tomohon terus berupaya dalam pelaksanaan program percepatan capaian integrasi perencanaan penganggaran.

"Hal ini sebagai upaya peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah. Tujuannya, memperoleh capaian realisasi belanja sesuai yang diharapkan," jelasnya, Senin (28/11/2022).

Baca juga: Harga Kopra di Bolmut Sulawesi Utara Turun Drastis, dari Rp 5.700 Sampai Rp 6.500 per Kilogram

Baca juga: BREAKING NEWS, Remaja di Manado Sulawesi Utara Aniaya Seorang Pedagang Pasar Bersehati hingga Tewas

Adapun data Data tersebut disampaikan oleh Dirjen Bina Keuda Kemendagri Dr Drs Agus Fatoni pada kegiatan Webinar tentang Percepatan Integrasi Perencanaan dan Penganggaran yang digelar pekan lalu.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita Terkini