Sosok Tokoh

Sosok Ismail Bolong, Eks Polisi Viral Ngaku Setor Uang Tambang Ilegal Rp 6 Miliar ke Petinggi Polri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Ismail Bolong, Eks Polisi Viral Ngaku Setor Uang Tambang Ilegal Rp 6 Miliar ke Petinggi Polri

TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhirnya terungkap sosok pria yang viral ngaku setor uang miliaran ke petinggi Polri.

Sebelumnya heboh penngakuan seorang pria terkait aktifitas pemberian uang kepada petinggi Polri di Jakarta.

Video itu beredar di kanal YouTube salah satu media Gatra TV.

Dalam rekaman video itu, pria tersebut membaca kertas bernada pengakuan terkait setoran uang untuk membekingi aktifitas tambang ilegal.

Baca juga: VIRAL Pengusaha Tambang Ngaku Setor Uang Miliaran Rupiah ke Petinggi Polri, Nama Komjen Agus Disebut

Salah satu pengakuan yang dibaca lewat kertas yang dibaca itu adalah pengakuan yang mengumpul uang dari hasil tambang.

Nama pria tersebut bernama Ismail Bolong.

Ternyata Ismail Bolong merupakan mantan anggota Polri.

Eks Polisi itu muncul ke hadapan publik setelah video pengakuannya sebagai pengepul batu bara ilegal di Kalimantan Timur (Kaltim) itu mengaku menyetor uang ke seorang perwira tinggi Polri sebesar Rp 6 miliar.

Pernyataannya menjadi perbincangan publik di Kalimantan Timur.

Dalam video tersebut, Ismail Bolong mengaku pernah menyetorkan duit tambang ilegal kepada petinggi Polri di Jakarta bernama AA.

Dalam video itu juga sepertinya Ismail Bolong tampak sedang membacakan sebuah surat pengakuan yang menyatakan dirinya bekerja sebagai pengepul dari konsesi tambang batu bara ilegal di Desa Santan Ulu, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Dari sejumlah pemberitaan sebelumnya, Ismail Bolong disebutkan berprofesi sebagai polisi aktif yang ikut bermain dalam bisnis tambang ilegal di bumi Borneo.

Namun ada juga yang menyebut Ismail sebagai pengusaha tambang.

Dikutip dari Tribun Kaltim (Tribun Network) pada Sabtu (12/2/2022) lalu, Ismail Bolong dikukuhkan sebagai Ketua Dewan DPP Kerukunan Keluarga Masyarakat Bone (KKMB) Kalimantan Timur.

Halaman
1234

Berita Terkini