Cerita Alkitab

Kisah Zakheus, Crazy Rich yang Pendek, Bertobat Setelah Melihat Yesus Kristus

Penulis: Tirza Ponto
Editor: Tirza Ponto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah Zakheus, Crazy Rich yang Pendek, Bertobat Setelah Melihat Yesus Kristus

Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ. Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata:

"Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu.

"Lalu Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita. Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa." Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan:

"Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." Kata Yesus kepadanya:

"Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham. Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."

Hikmah Kisah Zakheus

Hikmah dari kisah pertemuan Yesus dan Zakheus adalah respons terhadap orang-orang Yahudi, terutama golongan Farisi, yang sering mengkritik Yesus karena sering bersama-sama dengan orang berdosa, tetapi Yesus justru melakukan apa yang tidak disukai oleh orang banyak.

Di sini Yesus merobohkan dinding pembatas yang memisahkan pergaulan dengan orang-orang yang dianggap berdosa.

Rumah Zakheus sebagai orang kaya tentunya indah dan penuh perhiasan, namun dia bukannya bangga, malah malu dan tersentuh ketika Yesus datang dan singgah ke rumahnya.

Di hadapan tamu-tamunya, termasuk murid-murid Yesus yang pasti turut masuk dalam pekarangan rumah Zakheus, untuk membalas budi dan perhatian Yesus kepadanya, Zakheus memperlihatkan perubahan hati dan sikapnya, khususnya kepada Yesus yang dipanggilnya "Tuhan".

Di sinilah terjadi hal yang menarik, yaitu pertobatan Zakheus yang semula dianggap berdosa karena memiliki pekerjaan pemungut cukai (selalu dianggap korupsi)

kemudian berubah hati dengan keinginannya akan membagikan harta miliknya kepada orang miskin, dan membayar empat kali lipat bila dia telah memungut pajak berlebih dari orang lain. (*)

Baca juga: Cerita Alkitab, Kisah Maria dan Marta, Saudara dengan Kepribadian yang Berbeda, Lukas 10:38-42 TB

Baca Berita Tribun Manado disini:

https://bit.ly/3BBEaKU

Berita Terkini