Penemuan Mayat di Manado

Akhirnya Terungkap, Mahasiswi yang Tewas Tegantung Sempat Video Call dengan Kekasihnya, Bertengkar

Penulis: Rhendi Umar
Editor: Gryfid Talumedun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Akhirnya Terungkap, Mahasiswi yang Tewas Tegantung Sempat Video Call dengan Kekasihnya, Bertengkar

Akhirnya, cucu pemilik kost langsung menyuruh membuka ventilasi dan melihat korban dalam posisi duduk dan sudah tidak bernyawa.

"Saya melihat ada lihat tali di lehernya," jelasnya.

Identitas

Identitas mahasiswi yang ditemukan tergantung di salah satu kostan di sekitar Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado akhirnya terungkap.

Dari informasi yang diperoleh Tribunmanado.co.id, Selasa 23 Agustus 2022 korban diketahui bernama Indah Tompodung.

Ia adalah mahasiswi semester lima di Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unsrat Manado.

Korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado.

Kanit Reskrim Polsek Malalayang Iptu Gosal mengatakan jika korban ditemukan tergantung di kamarnya sekitar pukul 15.00 Wita.

"Tadi ditemukan sekitar pukul 15.00 Wita, dan dugaan sementara korban gantung diri," ujarnya.

Ia juga membenarkan jika korban adalah seorang mahasiswi.

"Iya masih mahasiswi," ucapnya.

Sedangkan untuk motif dari gantung diri ini, masih didalami oleh pihaknya.

Ada Ponsel Berdiri dan Pisau Dekat Meja

Informasi yang dihimpun tribunmanado, pemicu Indah mengakhiri hidupnya diduga adalah masalah asmara.

Di TKP, menurut rekaman video yang diperoleh tribunmanado, terdapat sebuah ponsel yang disandarkan pada gelas
di meja dekat korban terduduk.

Di sampingnya ada pisau.

Di atas tempat tidur terdapat Laptop dalam keadaan terbuka.

Tali yang terlilit di leher korban adalah tali plastik yang disambung sambung.

Sebut sejumlah tetangga Indah, baju merah yang dikenakan Indah juga dikenakannya pada hari Senin.

Keterangan sejumlah rekan Indah, ia sangat pendiam tapi cerdas. "Ia sangat cantik dan berkulit putih mulus," kata dia.

Petrus Welong, pemilik kos mengatakan, ayah Indah berteman baik dengannya.

"Ayahnya sopir," kata dia. Indah, sebut dia, adalah anak harapan orang tuanya. Mereka berasal dari Modoinding.
"Orang tuanya sangat perhatian padanya," kata dia.

Dikatakan Petrus, seorang pria yang mengaku kekasih Indah sempat datang di TKP.

Petrus menyatakan, jenasah Indah sudah di RS Bhayangkara.

Pengingat

Berita ini TIDAK/BUKAN ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa.

Bagi pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu.

Anda bisa menghubungi psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental setempat.

Bisa juga Anda berkonsultasi ke Rumah Sakit Jiwa Prof. dr. VL. Ratumbuysang di Jalan Bethesda No. 77, Sario Kotabaru, Manado, Sulawesi Utara. 

(Tribunmanado.co.id/Gry/Ren)

Berita Terkini